Tinggi dan berat badan anak-anak usia sekolah Australia akan diukur setiap dua tahun, kecuali orang tua memilih tidak melakukannya sebagai bagian dari proposal ambisius untuk mengatasi epidemi obesitas di negara tersebut.
Proposal, yang dibuat oleh Global Obesity Centre (GLOBE) di Deakin University, Victoria kepada komite Senat yang memeriksa masalah ini, berpendapat data tersebut dapat memetakan obesitas di seluruh Australia untuk lebih baik dalam mentargetkan di mana masalahnya lebih buruk.
BACA JUGA: Didenda Puluhan Juta Karena Buang Limbah Daging Bebek
Survei Kesehatan Australia  menunjukan prevalensi penduduk muda Australia yang kelebihan berat badan dan obesitas berusia 5 hingga 17 tahun adalah 27 persen pada 2014/2015.
Tapi Steven Allender dari GLOBE mengatakan tingkat kegemukan cenderung lebih tinggi.
BACA JUGA: Kesempatan Menjadi Pendamping Pengajar Bahasa Indonesia di Australia
"Informasi yang kami miliki benar-benar tidak akurat," kata Profesor Allender.
"Kami punya jutaan anak-anak yang menderita sesuatu yang akan mempengaruhi sisa hidup mereka dan kami tidak memiliki pemahaman nyata tentang ukuran masalah itu.
BACA JUGA: Petani Australia Tidak Sengaja Menembak Mati Karena Menginjak Terong
"Poin kedua adalah bahwa akan ada daerah, kelompok, komunitas di Australia yang benar-benar melakukan dengan sangat baik dan kesehatan anak-anak mereka juga baik dan semakin baik, dan kami tidak tahu di mana mereka sehingga kami tidak bisa mencari tahu mengapa kondisinya seperti ini."
Proposal itu kemungkinan akan menciptakan ketidaknyamanan di kalangan orang tua, dengan satu kelompok advokasi mengatakan mengukur dan menimbang anak-anak dapat berdampak pada kesehatan mental mereka.
"Sebagai orang tua, saya ingin tahu bagaimana anak-anak akan ditimbang dan diukur," kata Direktur Eksekutif The Parenthood, Alys Gagnon.
"Saya ingin tahu apakah itu dilakukan dengan cara yang sehat dan positif."
Profesor Allender mengakui kekhawatiran tersebut tetapi mengatakan langkah-langkah akan dilakukan untuk mengurangi dampak negatif pada anak-anak. Photo: Lebih dari seperempat anak usia sekolah Australia mengalami kelebihan berat badan atau obesitas.
(Flickr: Kiril Pipo)
Sekolah dasar akan menjadi "tempat yang logis" untuk melakukan pengukuran, katanya, pengukuran juga akan dilakukan oleh dokter yang terlatih bukan guru dan anak-anak tidak akan melihat hasilnya untuk menghindari perbandingan.
Nama-nama mereka juga tidak akan direkam untuk memastikan tidak ada pelanggaran privasi.
Profesor Allender mengatakan pendekatan memilih tidak terlibat, daripada memilih terlibat, diperlukan untuk memastikan tingkat partisipasi yang tinggi.Â
"Tidak ada yang dipaksa melakukan apa pun, itu masih keputusan aktif," kata Profesor Allender.
Profesor Allender mengatakan masukan atas rencana kebijakan ini didasarkan pada model yang bekerja di Inggris dan banyak di Amerika Serikat.
Masukan yang diterima juga meminta pembatasan lebih besar pada iklan junk food dan kenaikan harga 20% pada minuman manis.
"Kami menciptakan lingkungan yang lebih sulit dan lebih kerasa bagi anak-anak untuk menjadi aktif," kata Profesor Allender.
"Anak-anak kita hidup di lingkungan yang jenuh dalam pemasaran junk food."
Menteri Kesehatan Federal Greg Hunt mengatakan dalam sebuah pernyataan dia akan merujuk proposal GLOBE ke Dewan Penasehat Menteri Kesehatan Australia untuk dipertimbangkan.
"Tanggung jawab utama untuk kesehatan anak terletak pada orang tua dan negara bagian yang menjalankan sekolah," kata Hunt.
"Pentingnya olahraga dan makanan yang baik untuk anak-anak tidak dapat diremehkan dalam memberi mereka platform seumur hidup mengenai kesehatan yang baik."
Komite terpilih di bidang epidemi obesitas akan mengadakan audiensi publik di Sydney dan Melbourne pada bulan Agustus.
Simak beritanya dalam Bahasa Inggris disini.
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pesawat TigerAir Australia Terkena Sambaran Petir