jpnn.com - TERLIBAT dalam film drama percintaan mungkin sudah biasa bagi Atiqah Hasiholan. Tetapi kemampuannya benar-benar diuji dalam La Tahzan. Bukan hanya harus menahan cuaca dingin selama syuting, aktris kelahiran Jakarta, 3 Januari 1982 itu harus fasih berbicara dalam bahasa Jepang.
Maklum, film yang disutradarai Daniel Rifki itu berlatar belakang kehidupan di Negeri Sakura. "Film ini berbeda dari film yang aku perankan sebelumnya. Di sini tidak hanya karakter, tetapi aku harus syuting di udara yang dingin," ujarnya seperti dilansir Indopos (JPNN Grup), Kamis (1/8).
BACA JUGA: Personel Wali Band Ngefans pada Dahlan Iskan
Ini bukan kali pertama Atiqah harus berbahasa asing saat berakting. Sebelumnya, dia harus berbahasa Korea dalam Hello Goodbye yang dibintanginya bersama sang pujaan hati, Rio Dewanto. "Kalau bahasa cenderung lebih mudah. Kalau Korea mungkin lebih belajar ke cengkoknya. Kalau Jepang, lebih mudah lagi," katanya.
Tetapi saat diminta menunjukkan kebolehannya berbicara dalam bahasa Korea dan Jepang, putri aktivis perempuan Ratna Sarumpaet itu tampak malu-malu. "Aku cuma bisa bahasa Indonesia sama Inggris doang. Kalau pun bisa bahasa asing dalam berbagai judul film, semua pura-pura," ungkapnya.
BACA JUGA: Aura Kasih Ngebet Pengin Nikah
Atiqah berperan sebagai gadis Sunda yang merantau ke Jepang untuk belajar sambil bekerja dalam La Tahzan. Harus berlogat Sunda, membuat perannya tersebut terasa berbeda dengan peran-peran sebelumnya. "Targetnya, aku dalam bermain film harus berbeda-beda. Dengan karakter yang berbeda-beda, sebisa mungkin meyakinkan dan semirip mungkin," terangnya.
Dia beradu akting dengan Joe Taslim dan Ario Bayu dalam film tersebut. "Kalau peran ini, pasti buat aku sangat menantang, karena aku belum pernah main seperti ini. Orang mungkin kenal aku main film action, tetapi sebagai aktor kan nggak di situ-situ doang. Sebagai aktor, aku harus mengeksplorasi kemampuan aku sampai sejauh mana," tuturnya. (ash)
BACA JUGA: Lindsay Lohan Terapi Lewat Internet
BACA ARTIKEL LAINNYA... Justin Bieber Diusir dari Klub Malam
Redaktur : Tim Redaksi