jpnn.com - SERANG - keberadaan Gubernur Ratu Atut Chosiyah hingga kini masih misterius. Sejumlah awak media massa mencari orang nomor satu di Provinsi Banten guna konfirmasi pascatertangkapnya sang adik, Tubagus Chaeri Wardana (TCW) alias Wawan oleh KPK hingga kini belum bisa bertemu.
Hingga kemarin (6/10) beberapa wartawan berbagai media massa masih menyanggong di rumahnya. Sekitar pukul 17.00, sedan Lexus bernopol B 16 RAC yang biasa dikendarai Atut dikawal Nisan X-Trail tampak memasuki kediamannya di Jalan Bhayangkara 51, Kecamatan Cipocok Jaya, Kota Serang.
BACA JUGA: KPK Bidik Dugaan Korupsi Tambang Sultra
Namun, saat ditanyai INDOPOS (Grup JPNN) petugas Satpol PP Provinsi Banten yang berjaga di rumah itu bungkam. ”Ibu (begitu Gubernur Atut disapa, Red) tidak ada. Mobil yang masuk ke rumah memang mobil dinas Ibu. Tapi tidak ada orang di dalam mobil,” ujar seorang petugas Satpol PP Provinsi Banten yang enggan disebutkan namanya, kemarin (6/10).
Kendati begitu, petugas itu juga enggan menyebutkan siapa yang berada di dalam kendaraan dinas Gubernur Banten tersebut. ”Ini hari apa? Sekarang Ibu masih berada di Bandung,” katanya lagi seraya menyudahi obrolan dengan wartawan INDOPOS.
BACA JUGA: Akil Mochtar Ditangkap, Pilgub Sultra Diungkit
Pantauan INDOPOS, rumah mewah Atut dijaga lebih dari 3 petugas Satpol PP Provinsi Banten, kemarin (6/10). Sesaat sebelum mobil dinas Atut tiba, ketiga petugas Satpol PP berdiri di dekat gerbang masuk rumah dan membuka gerbang rumah tersebut.
Sementara pasca mobil Lexus yang diduga di dalamnya ada Atut bersama Nissan X-Trail masuk, petugas bergegas menutup pintu gerbang rumah berhalaman besar tersebut. Seperti diberitakan INDOPOS sebelumnya, pasca KPK menangkap adik kandungnya Wawan di rumahnya di Jalan Denpasar IV, No 35, Jakarta Selatan terkait kasus suap, Gubernur Atut Chosiyah seolah menghilang.
BACA JUGA: Dairi Rusuh, KPU Harus Cepat Konsolidasi
Empat hari lamanya gubernur wanita pertama di Indonesia itu tak tampil di publik. Kondisi ini diperparah dengan status cekal oleh KPK terhadap orang nomor satu di Provinsi Banten tersebut. Sejumlah kegiatan penting seperti grand launching RSUD Banten Rabu (2/10), Rapat Paripurna Istimewa HUT Banten ke-3, Jumat (4/10) dan sejumlah kegiatan penting lainnya tidak dihadiri Atut.
Sementara itu, juru bicara Gubernur Banten, Sitti Maani Nina saat ditanya keberadaan Atut, malah balik bertanya. Namun saat didesak, Nina mengaku kalau gubernur saat ini berada di kediamannya di Jalan Bhayangkara 51. ”Memang nyari ibu ada apa om. Oh iya, ibu ada di Cipocok,” katanya saat dihubungi INDOPOS.
Saat diminta untuk menjembatani agar bisa mewawancarai Atut, lantaran hingga kini penghuni rumah dan penjaganya terkesan menutup-nutupi keberadaan Atut, Nina malah meminta agar wartawan mengkonfirmasinya sendiri. (bud)
:ads="1"
BACA ARTIKEL LAINNYA... Anjing Liar di Banyuwangi Mulai Menyerang Manusia
Redaktur : Tim Redaksi