Perusahaan pembuat susu Camperdown Dairy International yang berlokasi di Victoria baru saja menyepakati kerjasama untuk mengeskpor 10 juta kaleng susu formula ke China setiap tahunnya.

Perjanjian selama 15 tahun, dengan nilai $ 600 juta per tahun ini akan menjadikan perusahaan eskpor impor berbasis di Hong Kong Great Wall Capital Trading menjadi eskportie ekslusif bagi merek susu formula buatan Camperdown Dairy.

BACA JUGA: Warga Canberra Turut Ramaikan Halal Bihalal

"Australia saat ini hanya menjual dan mengekspor kurang dari lima juta kaleng susu formula setiap tahunnya, di pasar yang memerlukan 125 juta kaleng." kata Direktur Eksekutif Great Wall, Damien Weis.

"Australia sudah ternama dalam soal kualitas, dan juga keamanan pangan, dan saya kira dengan adanya perjanjian perdagangan bebas yang baru, kami mulai bersaing dengan kompetitor lainnya." tambah Weis lagi.

BACA JUGA: Mantan Perawat yang Bantu ISIS Mulai Diadili di Melbourne

Camperdown Dairy mengatakan bila menelusuri setiap kaleng susu formula ke sapi mana yang menghasilkannya. (Helen Taylor)

Di tahun 2008, belasan ribu bayi di China jatuh sakit, dan enam diantaranya meninggal setelah mereka minum susu formula yang sudah sengaja dicampur dengan bahan kimia melamine.

BACA JUGA: Saksi Jehova Australia Diselidiki Terkait Pelecehan Seksual Anak

Sejak saat itu, pasar susu formula naik 25 persen setiap tahunnya, karena China mulai melonggarkan kebijakan satu anak, dan juga adanya booming warga kelas menengah.

"Ada 70 juta anak-anak di China yang berusia antara 0 sampai 3 tahun, dan ketakutan akan melamine di tahun 2008 menyebabkan banyak orang tua menghindari untuk membeli susu formula buatan lokal." tambah Weis.

"Camperdown memiliki model terintegrasi, sehingga bisa mengetahui seluruh proses mulai dari memiliki peternakan sendiri, melakukan proses sampai ke distribusi."

"Model terintegrasi ini merupakan salah satu pertama mereka di dunia, dimana mereka bisa melacak sampai ke sapi mana yang memproduksi susu untuk kaleng tertentu."

Menurut perkiraan, pasar susu formula di China ini akan naik dari sekarang ini $ 18 miliar per tahun menjadi $ 33 miliar dalam waktu tiga tahun mendatang.

Damien Weis berharap perjanjian ini akan membuka jalan bagi Australia untuk mendapat pasar lebih besar di China.

"Memang pertumbuhan ekonomi di China agak melambat, namun saya kira persentase Australia dalam kue perekonomian akan semakin besar."

Great Wall mendapat lisensi ekspor ke China minggu lalu dan memperkirakan pengapalan susu formula mereka akan dilakukan dalam waktu enam pekan ini.

BACA ARTIKEL LAINNYA... Teliti Si Orang Utan Berulah di Kebun Binatang Perth