jpnn.com - TASIK – Mobil Isuzu Panther dengan nomor polisi B 8876 TH bertabrakan dengan Toyota Avanza dengan nomor polisi D 1729 LO di Jalan Raya Kadipaten Kabupaten Tasikmalaya kemarin (26/7) sekitar pukul 14.00. Akibat kecelakaan di Jalur Nasional tepatnya di Desa Buniasih itu arus kendaraan macet selama satu jam.
Pengendara motor Yana Sutisna (32) mengatakan tabrakan terjadi saat Panther yang dikemudikan Turyono (46) melaju dari arah Bandung menuju Tasikmalaya (barat ke timur). Ketika mobil berplat nomor B 8876 TH tersebut menyalip kendaraan yang tidak diketahui identitasnya, dari arah yang berlawanan melaju kencang Avanza yang dikemudikan Budi (45)
BACA JUGA: Bangun Bandara, APBD Bakal Babak Belur
“Mobil Avanza melaju kencang kan kalau dari arah Tasik ke Bandung jalannya kosong. Saya saat tabrakan terjadi sedang menguntit di belakang mobil Avanza,” terang pengemudi Yamaha Jupiter MX berplat nomor D 4882 VBD saat berada di tempat kejadian perkara (TKP) kemarin.
Saat dua mobil itu beradu, lanjut Yana, kepala mobil Panther terbanting ke kiri. Demikian juga dengan kepala Avanza terbanting ke sebelah kiri. Sementara motornya yang melaju berdekatan, langsung menghantam bodi kiri mobil Avanza.
BACA JUGA: Berdesakan, Balita Nyaris Tewas
“Mobil Panther terlalu mangambil jalur kanan. Saya di belakang Avanza jadi ikut terbanting,” terang dia seraya memperlihatkan luka robek di lutut sebelah kiri.
Berdasarkan pantauan Radar Tasikmalaya (Grup JPNN), pasca tabrakan kedua mobil pemudik itu terhenti di tengah jalan.
BACA JUGA: Idul Fitri Siap-siap Lampu Mati
Sebelum mobil tersebut dievakuasi, arus kendaraan dari arah Bandung menuju Tasik macet sepanjang dua kilometer sedangkan Tasik menuju Bandung sepanjang empat kilometer selama kurang lebih satu jam. Aparat kepolisian setempat pun melakukan sistem buka tutup di sela-sela evakuasi mobil.
Kapolsek Kadipaten AKP Rudi Suherman mengatakan tidak ada korban jiwa dalam tabrakan tersebut. Kedua sopir mengalami luka cukup serius dan langsung dilarikan ke Peuskesmas Ciawi.
Sedangkan sembilan penumpang mobil Panther yang akan mudik itu hanya mengalami luka lecet ringan. “Kendaraannya kita amankan di kantor polsek,” terang dia.
Setelah kepolisian melakukan sistem buka tutup, terang dia, kemacetan dua kilometer ke barat dan empat kilometer ke timur itu bisa terurai. Arus mudik kembali lancar setelah kedua mobil yang penyok di bagian depannya itu dievakuasi. Evakuasi, kata dia, memakan waktu sekitar 30 menit.
Saat dikonfirmasi, kedua sopir mobil tersebut enggan memberikan informasi terkait kronologis kecelakaan tersebut. Sopir mobil Panther Turyono (46) hanya mengaku mengalami luka di pelipis mata sebelah kiri. Sedangkan sopir Avanza Budi mengaku dadanya terasa sesak. (rga)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pasar Baru Rumbia Ludes
Redaktur : Tim Redaksi