"Sampai saat ini Mahakam masih dikuasai PT Total
BACA JUGA: Usai Pesta, Puluhan Warga Keracunan
Padahal blok itu ada di depan hidung kitaBACA JUGA: Shock Seminggu, Bersyukur Negatif HIV/AIDS
Karena itu, jika dalam proses negosiasi yang sekarang sedang berlangsung ternyata gubernur gagal mendapatkan Mahakam, gubernur harus mundur,” teriak Sumijan, Koordinator Front Kaltim Menggugat saat menggelar aksi di Banjarmasin, Rabu ( 1/12).Dalam aksi massa yang berlangsung di bawah guyuran hujan itu, ratusan massa yang datang dengan menggunakan delapan truk juga meneriakkan yel-yel anti Total
“Mahakam telah menghasilkan hampir seribu triliun rupiah
BACA JUGA: Polisi Siaga Satu
Tapi uang itu bukan untuk kesejahteraan rakyat Kaltim atau rakyat Indonesia, tapi kesejahteraan rakyat PerancisJadi total itu sama saja dengan penjajahPenjajah ekonomi,” lanjut Sumijan dalam orasinya yang berlangsung sekitar satu jam tersebut.Aksi demo yang berlangsung mulai pukul 09.00 WITA itu juga diwarnai dengan pemasangan sepanduk sepanjang sekitar 100 meter, diikat di sepanjang pagar depan kantor gubernurAkibatnya, seluruh akses masuk ke kantor gubernur – khusunya yang melewati pintu-pintu utama – tertutup.
Selain berisi tanda tangan dari warga masyarakat, dalam spanduk itu juga berisi berbagai tulisan, seperti “Pak Gubernur Jangan Tidur Terus”, “Kaltim Lemah oleh Asing”, Blok Mahakam Harus Direbut, Total Segera Angkat Kaki”, “Stop Total”, dan sebagainyaAksi berakhir sekitar pukul 12.00 WITA setelah para pendemo gagal menemui gubernur lantaran tengah ke luar kota“Kita akan kembali lagi untuk menggelar aksi dengan jumlah massa yang lebih besar,” ancam Sumijan
Sebagaimana diketahui, sekarang ini tengah dilakukan negosiasi untuk mendapatkan Blok Mahakam seiring akan berakhirnya kontrak Total di Blok itu tahun 2017 mendatangTotal sudah mengajukan perpanjangan kontrakSementara Pertamina dan Pemprov Kaltim juga berminat untuk mengelola blok tersebut(wid/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Polisi Acak-acak Kasur Rutan
Redaktur : Tim Redaksi