jpnn.com, JAKARTA - Ayah pelaku penyerangan Mabes Polri tidak percaya putrinya, ZA beraksi seorang diri.
Hal ini diceritakan ayah ZA kepada tetangganya di RT3/RW10, Kelurahan Kelapa Dua Wetan, Ciracas, Jakarta Timur.
BACA JUGA: Ada Kesamaan Isi Wasiat Penyerang Mabes Polri dengan Pengebom Katedral Makassar
Tiuria, tetangga keluarga ZA mengatakan orang tua penyerang Mabes Polri itu meyakini ada yang membujuk anaknya.
Dia mengatakan warga sekitar juga tidak memercayai ZA bertindak gegabah seorang diri.
BACA JUGA: 1 Perempuan Serang Mabes Polri, Propam Periksa Sejumlah Polisi
"Karena anak seperti itu masih labil. Ketika diajak, ya dia mau," kata Tiuria.
Dia juga menjelaskan ZA sempat berpamitan kepada ibunya di hari kejadian penyerangan Mabes Polri.
BACA JUGA: Begini Analisis Pengamat Terorisme Tentang Penyerang Mabes Polri
"Ternyata sorenya sudah dapat kabar seperti itu," lanjutnya.
Tiuria juga menyebutkan ZA merupakan mahasiswi semester lima 5, tetapi sudah dikeluarkan dari kampus.
"Saya juga kurang tahu dia kuliahnya di mana," katanya.
Tiuria menjelaskan ZA dikenal sebagai sosok yang pendiam dibandingkan saudaranya yang lain. (mcr8/jpnn)
Yuk, Simak Juga Video ini!
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ini Jenis Senjata yang Digunakan ZA Tembaki Polisi, Dapat dari Mana?
Redaktur & Reporter : Kenny Kurnia Putra