jpnn.com - JAKARTA - Platform donasi online Ayobantu menggelar ajang lomba lari dengan misi pelestarian lingkungan, Green Heroes Run 2023.
Program tersebut merupakan upaya menghentikan deforestasi dan melindungi ekosistem mangrove yang tersisa, sehingga menjadi langkah strategis untuk mengurangi emisi karbon serta memitigasi perubahan iklim.
BACA JUGA: Gandeng Ayobantu, Indodax Laksanakan Program Renovasi Sekolah
CEO Ayobantu Agnes Yuliavitriani mengatakan pihaknya juga mengajak beberapa partner, mulai dari organisasi nirlaba Yayasan Konservasi Alam Nusantara (YKAN), sports activity organizer - IXI Sports, hingga platform keuangan dan investasi berbasis kripto, Nusa Finance.
“Hutan mangrove memainkan peranan penting dalam keberlangsungan ekosistem dan makhluk hidup di sekitarnya. Untuk itu, melindungi dan melestarikan juga menjadi prioritas utama selain melakukan penanaman kembali,” ujar Agnes pada press conference, Jumat (12/5).
BACA JUGA: Startup Ayobantu Aktif Salurkan Bantuan dan Galang Dana, Bisa Pakai Bitcoin
Agnes menjelaskan bahwa berbeda dengan ajang lomba lari jarak jauh pada umumnya, dalam event ini setiap peserta ditantang mencapai nilai personal best lebih dari sekadar memenuhi target personal semata.
"Meskipun berlari dalam kategori jarak jauh, para peserta ditantang untuk dapat mencapai personal best secepat mungkin, yang mana selisih nilai dengan pencapaian sebelumnya akan dikonversikan menjadi donasi untuk pelestarian hutan mangrove," kata Agnes.
BACA JUGA: ASICS Gelar Lomba Lari Estafet Lewat World Ekiden 2022, Buruan Daftar!
Selain itu, platform jual beli aset kripto, Indodax, akan menyumbang dana dari setiap selisih capaian personal best senilai Rp 10 ribu per menit.
Hal unik lainnya, Green Heroes Run 2023 juga mengadaptasi penggunaan nonfungible token (NFT) dalam kegiatannya.
Nantinya, tiket dan medali para peserta akan tersedia dalam bentuk NFT.
Hal tersebut dilakukan sebagai nilai tambah kegiatan yang juga dapat memastikan keamanan dari hak kepemilikan tiket dan medali para peserta.
Selanjutnya, Green Heroes Run 2023 terbagi ke dalam dua kategori, yaitu 5 kilometer dan 10 kilometer yang telah menjangkau lebih dari 150 peserta.
Seluruh peserta akan berkumpul dan mengadu kemampuan terbaik mereka pada hari pelaksanaan 20 Mei mendatang, di Alam Sutera, Tangerang.
“Kami percaya aksi kebaikan akan berdampak lebih maksimal saat dikerjakan sebagai sebuah usaha kolektif. Hal inilah yang coba kami terapkan dalam Green Heroes Run 2023, dengan memasukkan unsur kegiatan olahraga dengan adaptasi NFT di dalamnya. Semoga, pendekatan ini dapat menjadi daya tarik bagi para pelari, pegiat teknologi, dan pemerhati lingkungan," tambah Agnes. (mcr28/jpnn)
Redaktur : M. Kusdharmadi
Reporter : Wenti Ayu Apsari