AZ Alkmaar 0-0 Manchester United: Ole Gunnar Solskjaer Diminta Keluar

Jumat, 04 Oktober 2019 – 07:07 WIB
Ole Gunnar Solskjaer. Foto: premierleague

jpnn.com, ALKMAAR - Manchester United gagal tampil menawan dan menang di markas AZ Alkmaar, Stadion Cars Jeans, dalam laga kedua Grup L Liga Europa, Jumat (4/10) dini hari WIB. Setelah 2 x 45 menit, kedua tim hanya bermain imbang 0-0.

Tak ada nama Marcus Rashford, Harry Maguire, Scott McTominay dan Jesse Lingard dalam starting eleven dan manajer Ole Gunnar Solskjaer lebih memilih lapis kedua seperti Mason Greenwood, Angel Gomez, Daniel James dan Brandon Williams.

BACA JUGA: Fan Manchester United Minta Ole Gunnar Solskjaer Dipecat, Ganti sama Pochettino

Tuan rumah sempat menggetarkan jala gawang David de Gea melalui sundulan Myron Boadu saat laga baru berjalan sepuluh menit, tetapi gol dianulir wasit karena ia karena vonis offside.

Sepanjang babak pertama United tidak bisa melepaskan satu pun sepakan yang mengarah langsung ke gawang tuan rumah. Mereka bahkan sering melakukan kesalahan-kesalahan mendasar.

BACA JUGA: Pemain Berusia 18 Tahun Pastikan Kemenangan Manchester United dari Tottenham Hotspur

Pada babak kedua, AZ tetap mendominasi pertandingan. Oussama Idrissi dan Owen Wijndal sempat menebar teror ke gawang MU, tetapi seluruhnya bisa diselamatkan De Gea.

MU yang ingin mendapat hasil positif memasukan Rashford, Lingard, dan McTominay pada babak kedua. Namun, hasilnya tetap nihil, dari tiga kali percobaan tendangan tak ada satu pun sepakan yang bisa mengarah ke gawang AZ. Hingga pertandingan usai skor kacamata tetap bertahan.

BACA JUGA: Cerita Muzani soal Komunikasi Prabowo dan Megawati Sehingga Bamsoet Terpilih Secara Aklamasi

Setelah pertandingan, banyak pendukung MU menyuarakan OleOut di media sosial Twitter, permintaan agar Solksjaer lengser dari jabatannya sebagai pelatih.

Di laga lain grup L yang berlangsung lebih awal, Partizan Belgrade meraih poin sempurna saat melawat ke kandang FC Astana. Umar Sadiq berhasil menyarangkan dua gol pada menit 28 dan 73. Sementara gol balasan Astana dicetak lima menit jelang bubaran melalui Runar Sigurjonsson.

Secara statistik memperlihatkan Partizan lebih menguasai pertandingan dibanding tuan rumah. Lazard Markovic dkk melepaskan 15 percobaan tembakan yang enam di antaranya mengarah ke mulut gawang.

Sementara Astana hanya melepaskan sembilan tendangan dengan empat kali tepat sasaran. Secara penguasaan bola, kedua tim imbang, seperti dikutip dalam laman resmi UEFA.

Dengan hasil ini membuat Partizan memuncaki klasemen sementara Grup L dengan empat poin, disusul MU yang juga mengumpulkan empat poin. Sementara AZ berada di posisi ketiga dengan dua poin dan bagi Astana yang menelan dua kekalahan beruntun ada di dasar klasemen. (antara/jpnn)


Redaktur & Reporter : Adek

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler