jpnn.com, JAKARTA - B Corp Community di Indonesia terus berupaya meningkatkan kesadaran para pemangku kepentingan untuk menerapkan praktik-praktik bisnis yang berkelanjutan.
Hal itu dilakukan demi menciptakan lingkungan yang lebih sehat bagi konsumen dan masyarakat.
BACA JUGA: Danone Aqua Dukung Upaya Pemerintah Gunakan Energi Terbarukan
Salah satu langkah yang ditempuh adalah mengadakan B Corp Forum 2019 – Dare to Care: Using Business as a Force for Good di Jakarta, Kamis (5/12).
B Corp Community di Indonesia sendiri beranggotakan perusahaan dan organisasi besar. Misalnya, Danone-Aqua, Prasetya Mulya, Innate Motion, dan SIAP.
BACA JUGA: Pemprov Jabar dan Danone Indonesia Bersinergi Cegah Stunting
Secara spesifik, B Corp Forum ingin memperkenalkan B Corporation sebagai sertifikasi global yang dapat menonjolkan organisasi/perusahaan yang memiliki standar tinggi dalam menjalankan usahanya.
Contohnya, melakukan kinerja sosial dan lingkungan yang terverifikasi, menerapkan transparansi publik, serta memiliki akuntabilitas yang baik dalam menyeimbangkan laba dan tujuan sosial.
Dipimpin oleh B Lab, organisasi nirlaba global yang berasal dari Amerika Serikat, sertifikasi B Corp mengajak para pelaku bisnis untuk turut menawarkan solusi bagi tantangan sosial dan lingkungan yang saat ini dihadapi dunia.
Pricilla Henriette dari B Corp Community Indonesia mengatakan, sangat penting bagi semua pihak, baik perseorangan maupun perusahaan, untuk makin peduli terhadap dampak yang diberikan terhadap lingkungan dan masyarakat.
“Terutama dengan makin mendesaknya isu perubahan iklim dan masalah sampah. Selain itu, perlu kita soroti adanya perubahan perilaku konsumen,” kata dia.
Dia berkaca pada Global Consumer Confidence Survey yang dilakukan oleh The Conference Board dan Nielsen pada tahun 2017.
Sebanyak 81 persen responden menyatakan dengan tegas bahwa perusahaan harus turut serta dalam usaha menjawab masalah-masalah sosial dan lingkungan.
“Sebagai bagian dari B Corp Community, kami telah sejak lama menyadari pentingnya menjalankan praktik bisnis yang seimbang, yaitu tak hanya berfokus menghasilkan keuntungan semata, malainkan juga memberikan dampak positif bagi lingkungan dan sosial,” imbuhnya.
Amalia Adininggar Widyasanti, Staf Ahli Menteri Bidang Sinergi Ekonomi dan Pembiayaan Bappenas mengatakan, kontribusi dari sektor privat sangat krusial dalam mendukung pencapaian target pembangunan berkelanjutan (sustainable development goals/SDGs) dan rencana pembangunan jangka menengah nasional (RPJMN).
“Mustahil bagi pemerintah untuk bekerja sendirian dalam mewujudkan prioritas-prioritas pembangunan Indonesia,” ujarnya.
Corine Tap, Chair of EuroCham Indonesia mengaku sangat mendukung inisiatif dari B Corp Community.
Dia juga turut mengajak perusahaan-perusahaan Eropa yang beroperasi di Indonesia untuk mengambil sertifikasi B Corp.
“Kami menegaskan bahwa salah satu misi kami di Indonesia adalah untuk mendukung pemerintah memenuhi target pembangunannya dan menghasilkan fondasi perekonomian yang kuat untuk menyokong pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan,” ujarnya. (jos/jpnn)
Redaktur & Reporter : Ragil