Babinsa dan Bhabinkamtibmas Terus Bergerak Menyadarkan OPM Kembali ke Pangkuan NKRI

Sabtu, 03 Juli 2021 – 12:55 WIB
Kapolda Papua Irjen Pol Mathius Fakhiri. ANTARA/Evarukdijati

jpnn.com, JAYAPURA - TNI dan Polri melalui Babinsa (Bintara Pembina Desa) dan Bhabinkamtibmas (Bhayangkara Pembina Keamanan dan Ketertiban Masyarakat) terus berupaya merangkul dan menyadarkan masyarakat yang saat ini masih tergabung dengan Organisasi Papua Merdeka (OPM) agar kembali ke pangkuan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

"Upaya tersebut terus dilakukan sehingga mereka sadar dan kembali ke pangkuan NKRI serta bergabung di tengah masyarakat," kata Kapolda Papua Irjen Mathius Fakhiri kepada ANTARA di Jayapura, Sabtu (3/7).

BACA JUGA: Kapolda Papua Tegaskan Tidak ada Perayaan HUT OPM

Jenderal bintang dua Polri ini menambahkan bahwa Babinsa dan Bhabinkamtibmas tidak bergerak sendiri.

Sebab, mereka juga harus menggandeng pemerintah daerah setempat.

BACA JUGA: TNI-Polri Tangkap Ketua KNPB-OPM Merauke, Ternyata Ini Orangnya, Bikin Resah

Hal itu mengingat anggota OPM juga merupakan penduduk setempat.

Menurut Fakhiri, OPM merupakan organisasi yang berupaya memisahkan Papua dari NKRI.

BACA JUGA: Irjen Mathius Fakhiri: TNI dan Polri Tidak akan Mundur Selangkah pun Memburu KKB

Oleh karena itu, kata dia, peran Babinsa dan Babinkamtibmas bersama pemda diharapkan dapat menyadarkan OPM hingga kembali ke NKRI.

"Selain kembali ke NKRI, juga diharapkan menyerahkan senjata api yang selama ini dipegang karena bila tidak akan berbahaya dan bisa disalahgunakan," ujar Irjen Fakhiri.

Dia mengakui ada beberapa kabupaten yang sebelumnya sering terjadi gangguan dari Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB), namun kini nisbi aman karena mantan anggota sudah membaur dengan warga.

Sementara itu, Bupati Puncak Jaya Yuni Wonda secara terpisah mengaku wilayahnya saat ini nisbi kondusif.

Yuni Wonda sebagai pimpinan di daerah selalu membuka diri untuk berkomunikasi dengan kelompok tersebut.

"Dengan membuka diri dan senantiasa berkomunikasi dengan berbagai elemen masyarakat maka diharapkan tidak lagi terjadi gangguan," ucap Bupati Yuni Wonda berharap. (antara/jpnn)


Redaktur & Reporter : Boy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler