Babinsa Dilibatkan Menelusuri Warga yang Kontak Erat Covid-19, Begini Respons Sukamta PKS

Kamis, 11 Februari 2021 – 13:41 WIB
Babinsa Kodim Kendari berbagai masker pada anak sekolah. Foto: Foto: ANTARA/sarjono-Babinsa Kodim Kendari

jpnn.com, JAKARTA - Anggota Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Sukamta meminta para Bintara Pembina Desa (Babinsa) dibekali perlengkapan memadai sebelum dilibatkan menelusuri kontak erat atau tracing kasus positif COVID-19.

Setidaknya, Babinsa perlu dipastikan tidak tertular ketika melakukan penelusuran kontak.

BACA JUGA: 5 Berita Terpopuler: Anies Baswedan Meredup di 2024, Untung Bukan Pak Ganjar, Kapolri Minta Tambah Pasukan

"Perlu dilakukan dengan hati-hati dan bekal perlengkapan yang cukup supaya para prajurit tidak tertular, karena nyawa satu jiwa sangat berharga," kata Sukamta dalam keterangan resmi kepada jpnn, Kamis (11/2).

TNI, kata dia, memang bisa diperbantukan dalam Operasi Militer Selain Perang (OMSP). Namun, dalam pelibatan sebagai penelusuran kontak kasus positif, wajib mengedepankan aspek kemanusiaan dan demokratis. 

BACA JUGA: Prajurit TNI Tewas di Tangan KKB, Sukamta PKS: Kami Berharap Prabowo Subianto Bergerak

"Pendekatan ke masyarakat harus tetap dengan santun, persuasif, dan edukatif. Jangan sampai nanti pada level tertentu, pendekatan yang ditempuh represif yang justeru bisa menimbulkan masalah baru, alih-alih menyelesaikan masalah di tengah pandemi," ujar dia.

Selain itu, Wakil Ketua Fraksi PKS ini juga menekankan, pemerintah harus punya konsep ketika menelusuri kontak erat kasus positif tersebut. 

BACA JUGA: Alasan Kemenkes Libatkan Babinsa dan Babinkamtibmas untuk Tracing COVID-19

Misalnya, pemerintah harus mampu memprediksi angka berapa orang yang akan terkena target penelusuran ini. 

Selain itu, ujar dia, jika tracing dihitung hingga 72 jam ke belakang sejak seorang pasien dinyatakan positif, pemerintah sudah bisa memperkirakan jumlah kontak erat yang terkena penelusuran. 

Dari angka ini, ujar dia, perlu pula diketahui prosedur yang harus dilakukan jika ternyata dari hasil tracing warga yang terdeteksi positif menjadi meroket. 

“Itu semua tadi harus dipikirkan dan disiapkan. Ini lagi pandemi, jadi semuanya harus dilakukan secara hati-hati dan terukur, karena anggaran juga terbatas. Jangan sampai program ini tidak berjalan efektif sebagaimana mestinya,” harap wakil rakyat dari Daerah Istimewa Yogyakarta ini. (ast/jpnn)

Jangan Lewatkan Video Terbaru:


Redaktur & Reporter : Aristo Setiawan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag
Babinsa   Sukamta PKS   Sukamta   TNI   TNI AD   PKS  

Terpopuler