Babinsa Tewas Diserang KKB di Papua, Jenderal Dudung Langsung Keluarkan Perintah

Selasa, 05 April 2022 – 02:26 WIB
KSAD Jenderal Dudung memerintahkan jajaran untuk menangkap KKB yang menyerang babinsa hingga tewas di Yalimo, Papua Foto: Dispenad.

jpnn.com, SIDOARJO - Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Dudung Abdurachman mendatangi makam alah satu prajuritnya yang tewas tertembak bersama istri di Yalimo, Papua.

Dudung datang ke TPU Desa Dungus Sidoarjo, Jawa Timur, Senin (4/4) dan menaburkan bunga di atas pusara Sertu Eka Andriyanto Hasugian, anggota Babinsa Kp. Meagaima Ramil 1702-05/Kurulu Kodim 1702/JWY.

BACA JUGA: Ini 5 Pentolan KKB yang Sangat Ditakuti & Paling Dicari, Ada Sosok Muda

Dudung bersama istrinya, Ketua Umum Persit Kartika Chandra Kirana (KCK) Rahma Dudung Abdurachman juga menyempatkan diri untuk berdoa.

Tidak hanya melayat dan mendoakan mendiang Sertu Eka di pemakaman, Dudung juga menjenguk anak pasangan suami istri korban penembakan itu di RSUD Dr. Soetomo, Surabaya.

BACA JUGA: Jenderal Dudung Anugerahkan Bintang KEP Utama Kepada Ketua BPK

Anak dari pasangan Sertu Eka dan Sri Lestari Indah Putri jadi korban selamat dari aksi penyerangan dan penembakan sekelompok orang tidak dikenal (OTK) di Yalimo, Papua, Kamis (31/3).

Dalam serangan itu, Eka wafat tertembak, dan istrinya Sri meninggal setelah kena sabetan senjata tajam. Anak mereka yang berusia di bawah 5 tahun jari tangannya putus kena sabetan senjata tajam. Pasangan suami istri yang wafat itu meninggalkan dua anak yang masih balita.

BACA JUGA: Kalimat Tegas KSAD Jenderal Dudung: Pokoknya, Muncul Tindak, Enggak Usah Takut

Setelah berhasil dievakuasi dari Papua, anak korban pun menjalani operasi di RSUD Dr. Soetomo.

Di rumah sakit, Dudung yang mengenakan alat pelindung diri (APD) lengkap, mendatangi ruangan tempat anak mendiang Sertu Eka dan Sri.

Dudung lantas menyapa dan mengelus kepala putra pasangan suami istri itu.

Mantan Pangdam Jaya itu lanjut mengunjungi rumah duka di kediaman orang tua Sertu Eka.

Di rumah duka, Ketum Persit KCK menggendong putra Sertu Eka dan Sri lainnya yang masih balita.

Istri Dudung terlihat mengelus punggung dan kepala anak itu, sementara Kasad terlihat menyeka air mata saat melihat anak babinsa yang jadi korban penembakan itu.

Dudung juga menggendong putra Sertu Eka itu dan di depan keluarga. DIa memastikan akan mengurus masa depan anak tersebut serta adik almarhum yang bercita-cita menjadi prajurit TNI.

Sertu Eka dan Sri, yang sehari-hari berprofesi sebagai bidan di Puskesmas Elelim, Papua, jadi korban penyerangan dan penembakan orang tak dikenal minggu lalu.

Kelompok penyerang diyakini merupakan bagian dari kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Papua.

Dudung menegaskan pihaknya akan memburu pelaku penyerangan tersebut.

"Saya sudah memerintahkan Pangdam XVII/Cendrawasih untuk mencari pelakunya sampai ketemu selanjutnya untuk dilakukan tindakan hukum," ujar Dudun usai melayat ke rumah duka sebagaimana dikutip dari siaran tertulis Dinas Penerangan TNI AD, Senin. (antara/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Jenderal Dudung Bereaksi Keras, Perintahkan Prajurit TNI AD Jangan Ragu Bertindak Tegas


Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler