BACA: Ini Daftar Jalan di Surabaya yang Rawan Jambret

Minggu, 07 Februari 2016 – 07:35 WIB
ilustrasi jambret. foto:JPNN.com

jpnn.com - SURABAYA - Kejahatan jalanan kembali marak dan membuat polisi di Surabaya kewalahan. Terutama aksi jambret. Para pelaku pun tidak lagi pandang bulu terhadap korbannya. Bahkan, polisi ikut menjadi sasaran penjambretan yang rata-rata membidik lokasi jalan protokol itu.

 ''Biasanya, pelaku beroperasi di jalan yang lurus, gelap, dan sepi,'' ujar Wakasatreskrim Polrestabes Surabaya Kompol Manang Soebeti.

Berdasar hasil pengungkapan kasus 3C (curas: pencurian dengan kekerasan, curat: pencurian dengan pemberatan, dan curanmor: pencurian kendaraan bermotor), banyak pelaku yang beraksi pada malam hari. Malam memang dianggap momen emas bagi para penjahat, khususnya jambret. Terlebih, aktivitas masyarakat sudah mulai berkurang. Biasanya, mereka tidak memilih calon korban. Asal ada kesempatan dan mempunyai peluang kabur, jambret pun beraksi.

BACA JUGA: Ya Ampun...Dihajar Guru, Boca SD Masuk IGD


Sementara itu, berdasarkan hasil analisis kepolisian, para pelaku yang tertangkap umumnya mencuri tanpa rencana. Ibaratanya, asal butuh uang, mereka akan keliling mencari sasaran.

 ''Akhirnya, mereka menjadikan ini sebagai ladang mata pencaharian,'' kata Manang.

Selain itu, pelaku yang bermain di Surabaya bukanlah jaringan. Dalam dunia kriminal, polisi biasanya mempunyai sebutan untuk beberapa kelompok penjahat. Ada kelompok Palembang, kelompok Lampung, hingga kelompok Jakarta.

Di Kota Pahlawan, pelaku kriminal jalanan lebih banyak beraksi sendiri-sendiri. Sejauh ini, para pelaku beraksi karena faktor kedekatan saja. Lingkaran pelaku kejahatan jalanan di Surabaya hanya sebatas teman kumpul.

Dari faktor usia, korps seragam cokelat tersebut ternyata menangkap banyak pelaku yang belum genap berusia 17 tahun. Hal itu menjadi fenomena yang harus diperhatikan. Sebab, aktor kriminal tersebut masih anak-anak.  (did/c20/fat/flo)

Berikut persebaran curas (Jambret) selama Januari berdasarkan informasi yang dihimpun Jawa Pos:

Surabaya Utara (dua kejadian)

Jalan Indrapura

Jalan Demak

Surabaya Pusat (dua kejadian)

Jalan Genteng Kali

Jalan Ambengan

Surabaya Selatan (tiga kejadian)

Jalan Gayungsari Timur

Jalan Raya Pasar Kembang

Jalan Raya Darmo

Surabaya Barat (empat kejadian)

Jalan Tanjungsari

Jalan Lawu

Jalan Putat Jaya

Pakuwon Indah The Mansion

Surabaya Timur (satu kejadian)

Jalan Mendut

BACA JUGA: Sudah Uzur Masih Hobi Judi, Habiskan Sisa Usia di Bui deh

BACA JUGA: Masuk Juanda, WNI dari 19 Negara Diwaspadai

BACA ARTIKEL LAINNYA... Kerahkan Dua Pertiga Kekuatan untuk Ops Liong Kapuas


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler