jpnn.com, OGAN KOMERING ULU - Edi (26), warga Desa Banuayu, Kecamatan Lubuk Batang, OKU, Sumsel, mencoba menyerang polisi menggunakan golok saat hendak ditangkap.
Kejadiannya di rumah orang tuanya, Kamis (30/3) sore.
BACA JUGA: Dor! Peluru Tembus Dada, Dayat Tewas Seketika
Karena diserang, petugas terpaksa menembak paha kanan tersangka.
“Orang tuanya juga sempat menghalangi,” kata Kapolres OKU, AKBP Dra Ni Ketut Widayana Sulandari melalui Kasatreskrim, AKP Harmianto SH MSi.
BACA JUGA: Nanang Kosim Diberondong Densus 88, Tamat!
Bukannya menyerah, tersangka bandit pecah kaca ini malah kabur dan terjun ke sungai tak jauh dari lokasi penangkapan.
Tak ingin kehilangan buruannya, petugas menyisir aliran sepanjang sungai.
BACA JUGA: Walah...Rumah Mewah Dokter Gigi Dibobol Maling
Dalam pengepungan, tersangka akhirnya tertangkap beberapa ratus meter dari lokasinya terjun.
Namun, golok yang digunakan untuk menyerang petugas tak ditemukan.
Polisi hanya menyita helm hitam, topi hitam merk Jack Daniel, satu unit handphone (Hp) merek Aldo warna biru hitam.
Barang bukti lain, pecahan kaca mobil, tas sandang, satu rim kertas A4 dan uang Rp3 juta.
"Kami masih mengejar satu tersangka lagi," ujarnya, seperti diberitakan Sumatera Ekspres (Jawa Pos Group).
Menurut Harmianto, aksi pencurian dilakukan tersangka dan temannya pada 1 Februari lalu. Korbannya Apriadi (33), anggota Polri, warga OKU.
Siang itu, korban memarkirkan mobil Pajero Sport BG 999 FO di jalan umum dekat RS Antonio Baturaja.
Datang seorang pria yang diduga tersangka mendekati mobil korban. Orang itu berpura pura membenarkan tali sepatu.
Selanjutnya, korban mendengar suara pecahan kaca mobil miliknya. Lalu ada orang berteriak maling.
Korban mengejar kedua tersangka yang melarikan diri ke arah rel kereta api Kelurahan Sukajadi, Kecamatan Baturaja Timur.
Saat melarikan diri itu, pelaku membuang tas berisi uang Rp3 juta dan 1 rim kertas A4 di jalan umum dekat konter Hp Anduras. Korban kehilangan jejak kedua pelaku dekat PT Semen Baturaja.
Dalam penyelidikan, kecurigaan petugas mengarah kepada tersangka dan temannya.
"Tersangka juga terlibat tindak pidana penganiayaan. Laporan polisinya ada di Polsek Lubuk Batang. Kasus ini dalam pengembangan," pungkas Harmianto. (gsm)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Sepandai-Pandainya Nyuri, Akhirnya Maling Tepergok Juga
Redaktur & Reporter : Soetomo