Dor! Peluru Tembus Dada, Dayat Tewas Seketika

Sabtu, 01 April 2017 – 08:06 WIB
Ilustrasi Foto: pixabay

jpnn.com, SURABAYA - Tim Anti Bandit Satreskrim Polrestabes Surabaya terpaksa menembak mati spesialis curanmor lantaran mencoba melukai polisi saat akan diringkus, Jumat (31/3).

Dia adalah Dayat, 27, warga yang sehari-hari indekos di sekitar Jalan Demak Surabaya. Dia tersungkur setelah satu peluru menembus dadanya.

BACA JUGA: Mega Terlalu! Diajak Kencan Mantan Pacar Malah...

Berdasarkan informasi yang diperoleh Radar Surabaya penangkapan Dayat tersebut bermula saat polisi berhasil menangkap lebih dahulu salah satu anggota kelompok Dayat, yakni Imam,34.

Pria asal Genting, Pasar Loak Surabaya itu ditangkap saat akan mengantarkan motor hasil curian ke Madura dan melintas di Jembatan Suramadu.

BACA JUGA: Rasain! Curi 15 Motor, Sindikat Curanmor Tertangkap

Saat itu, polisi menghentikan Imam. Saat diperiksa ternyata motor tersebut tidak menggunakan kunci, dan lubang kuncinya juga sudah rusak.

Karena curiga, polisi meminta Imam untuk turun dan diperiksa. Namun Imam memberikan perlawan dan mencoba untuk kabur.

BACA JUGA: Dicurigai Penculik, Dikepung, Ternyata Memang Penjahat

Polisi akhirnya terpaksa melepaskan satu tembakan ke kaki kirinya.

Tembakan itu tidak membuat Imam takut, dia malah terus menggeber motor curiannya itu.

Polisi kembali memberikan tembakan pada kaki kanannya hingga akhirnya Imam tersungkur dan berhasil diringkus.

Dari keterangan Imam inilah, polisi mengetahui identitas Dayat, yang tidak lain adalah otak dari komplotan itu.

Dayat disergap di daerah Simolawang, Kapasan sekitar pukul 02.00.

Pada saat akan ditangkap warga asal Balongpanggang, Gresik ini melawan petugas dengan menggunakan pisau.

Dia berulangkali menyabetkan sajam itu kearah polisi. Karena membahayakan, polisi melumpuhkannya dengan tembakan tembus ke dada.

Saat dikonformasi Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya AKBP Shinto Silitonga membenarkan penangkapan itu.

Menurutnya, Dayat merupakan pelaku curanmor yang sudah beraksi di 28 TKP di Surabaya.

Wilayah operasinya merata di Surabaya. Kelompok Dayat ini beranggotakan empat orang

"Dayat dan Imam sudah kami tangkap, sementara dua pelaku lain masih kami lakukan pengejaran," ungkap AKBP Shinto.

Dari penangkapan Dayat itu, polisi berhasil mengamankan sebuah sajam, dan dua unit sepeda motor yang baru saja ia curi di Petemon Barat.(yua/no)

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Nanang Kosim Diberondong Densus 88, Tamat!


Redaktur & Reporter : Soetomo

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag
curanmor   Ditembak  

Terpopuler