jpnn.com - MEDAN – Riski Syahputra, 23, dan Chandra alias Ican, 27, nyaris tewas diamuk massa di Jalan Seiserayu Kelurahan Babura, Kecamatan Medan Sunggal.
Kedua diamuk massa setelah gagal melarikan diri usai menjambret Maya Aprilla, 19, warga Jalan Bunga Raya Gang Family No.70, Asam Kumbang yang berboncengan dengan ibunya hendak menuju Jalan Sei Bahorok Medan.
BACA JUGA: Ketua Kadin Ini Terancam UU ITE Gara-Gara Bom Termos
Sial bagi keduanya, upaya mereka untuk kabur gagal karena sepedamotor yang dikendarai terjatuh.
Kesempatan ini jelas tak disia-siakan warga yang mengejar pelaku. Tanpa pikir panjang, sejumlah warga menghakimi keduanya.
BACA JUGA: Saya Bakal Kejar Dia Sampai Keluar Penjara!
Beruntung, kedua pelaku jambret masih bernafas saat polisi datang ke lokasi untuk mengamankan.
Kepala Unit (Kanit) Reskrim Polsek Sunggal yang dikonfirmasi mengatakan akibat aksi main hakim warga, kedua penjambret tadi sekarat.
BACA JUGA: 36.400 Botol Miras Korea Diselundupkan dalam Spare Part
“Jadi ceritanya, di Jalan Sei Serayu sepedamotor korban dipepet oleh kendaraan pelaku dan berhasil menarik tas milik korban. Tak terima, korban berteriak dan mengundang perhatian warga mengejar kedua pelaku. Tak berhasil kabur, sepedamotor mereka oleng,” terang Iptu Nur Istiono, kepada Sumut Pos (Jawa Pos Group), Jumat (23/12).
Beruntung kata Nur, petugas yang mendapat laporan atas kejadian itu cepat sampai di lokasi dan mengamankan kedua pelaku. Namun, karena luka yang cukup parah mengharuskan kedua pelaku dibawa ke rumahsakit untuk mendapat perawatan.
“Kini keduanya ditangani di RS Bhayangkara karena luka yang cukup serius,” ungkap Nur. (mag-1/ray/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Penjahat Hendak Kabur, Motornya Mogok, ya Sudah...
Redaktur : Tim Redaksi