JAKARTA - Inikah salah satu trik kotor PSSI untuk menjegal bakal calon Ketua Umum (Ketum) selain incumbent? Kemarin (10/2) terbongkar bahwa ternyata ada anggota yang mencalonkan Arifin Panigoro menjadi bakal calon Ketum PSSI periode 2011-2015
Dalam press conference Minggu lalu ( 6/2) di kantor PSSI, Sekjen PSSI Nugraha Besoes menyatakan hanya ada tiga nama yang diusulkan untuk menjadi bakal calon Ketum PSSI oleh 93 anggota yang mengembalikan formulir
BACA JUGA: Harus Ada Demokrasi di PSSI
Yaitu Ketum incumbent Nurdin Halid, KSAD Jenderal TNI George Toisutta, dan Wakil Ketua Umum incumbent Nirwan Dermawan BakrieBACA JUGA: Queiroz Bakal Besut Iran
Munculnya tiga nama itu membuat beberapa anggota PSSI yang punya hak suara kebakaran jenggot
BACA JUGA: MU9-Persibo Saling Tukar Penyerang
Diantaranya adalah Pengprov NTB yang kemarin siang nekat mendatangi Kantor PSSI untuk mempertanyakan surat dukungan mereka yang raib."Saya datang kemari sama seperti yang dilakukan oleh PSSI JambiSaya meminta penjelasan kenapa nama yang kami calonkan tidak muncul dan kami juga membawa bukti penyerahan berkas dukungan itu," kata Sekretaris II PSSI NTB Mohammad Sabron kepada wartawan.
Saat mendatangi kantor PSSI, Sabron didampingi oleh Johannes Sugiyanto yang bertindak sebagai pihak yang memasukan berkas dukungan ke PSSI pada Jum?at (4/2) laluSaat menyerahkan Johannes juga membawa formulir dari tim promosi Divisi I PS Kabupaten Sumbawa Barat (PSKSB), dan tim promosi Divisi Utama Persisum Sumbawa Mereka datang membawa bukti tanda terima asli berstempel PSSI yang ditandatangani Souraiya Farina, salah satu staf PSSI. Sementara sehari sebelumnya, muncul juga bukti dukungan dari Pengprov Jambi dan PS Maura Bungo untuk duet Arifin-George.
Menurut Sabron, dalam formulir pencalonan Penprov NTB mengusung Arifin Panigoro sebagai balon Ketum PSSI, Geroge Toisutta sebagai calon Wakil Ketum, dan IGK Manila untuk anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSISurat itu ditandatangani pada 31 Januari dan diberikan ke PSSI pada 4 Februari dengan diterima staf kesekretariatan PSSI.
Kemarin Sabron dan Johannes diterima dua staf tim PSSI, Wahyudhi dan Hardi MaksudUsai pertemuan kedua staf PSSI tersebut menyatakan bahwa berkas dukungan dari Pengprov PSSI NTB, klub PS Persisum Sumbawa dan PS KSB Sumbawa Barat tidak hilangUntuk meyakinkan Sabron dan Johannes, seluruh formuir dukungan asli ditunjukan dalam pertemuan itu.
"Tadi dilihatkan berkas aslinya dan kami percaya bahwa itu formulir dukungan asli," kata SabronDia memaparkan, nama-nama yang berada dalam surat dukungan itu akan diserahkan ke tim verifikasi untuk diprosesSiapa saja bakal calon yang lolos akan diumumkan tim verifikasi pada Selasa pekan (15/2).
Johannes Sugiyanto menambahkan, dalam pertemuan itu Yudhi dan Hardi tidak secara tegas menjelaskan mengapa dukungan kepada Arifin Panigoro tidak diumumkan saat konferensi pers PSSI pada 6 Februari"Keduanya hanya mengatakan bahwa formulir dukungan itu otentik dan pengajuanya sesuai dengan ketentuan dan akan dimasukan ke tim verifikasi," beber Johannes
Ketika ditemui wartawan di sekretariat Badan Futsal Nasional, Gusti Randa, anggota tim verifkasi yang ditunjuk sebaga juru bicara mengatakan terjadi kesalahan dari bagian sekretariat PSSI saat memasukan dataKarena itu, saat konferensi pers digelar Minggu ( 6/2) lalu di kantor PSSI berkas dukungan dari lima pemilik suara tidak terekap.
"Berkas itu memang ada, termasuk yang dari Pengprov PSSI Jambi dan PS Muaro BungoAda kesalahan entry karena dokumen yang masuk waktu itu banyak," ujar Gusti.
Tim verifikasi, lanjut Gusti, pada saat konferensi pers 6 Februari sebenarnya belum menerima formulirTim baru menerima hasil rekapitulasi berkas dari sekretariatSetelah itu, tim verifikasi baru mengecek ulang ke bagian sekretariat dan ditemukan ada berkas-berkas yang belum terekap"Sekarang bakal calon ketua umum ada empat orang, karena ada tambahan Arifin Panigoro," tegas Gusti Randa
Sementara itu, Ketua Umum PSSI Nurdin ketika ditemui wartawan di kantor PSSI kemarin petang enggan berkomentar mengenai ketlisutnya lima suara bakal calon ketua umum PSSI periode 2011-2015"Masalah itu tanyakan saja ke Sekjen ( Nugraha Besoes )," jawab Nurdin singkat.
Namun Nurdin bersemangat ketika ditanya seputar dukungan mayoritas anggota PSSI yang masih mencalonkannya sebagai bakal calon ketua umum untuk kali ketiga beruntun
Mengenai banyaknya suara lantang yang menginginkannya mundur Nurdin terkesan menantangDia menegaskan, tidak ada satu orang pun yang bisa menyuruh dirinya berhenti mengurusi sepak bola.
"Saya mengurus sepak bola tidak ada yang menyuruhJadi, tidak ada orang yang boleh menyuruh saya berhentiBukan begitu?" cetus NurdinDi atas kertasa mantan narapidana kasus korupsi ini bisa kembali memimpin PSSI untuk periode empat tahun ke depanSebab dari 100 anggota PSSI yang punya hak suara, 81 diantaranya masih mencalonkan Nurdin
"Sejauh ini saya belum menyatakan menerima atau tidakSaya mau tanya hati nurani mereka yang mendukung saya itu," kilahnya(ali/aam)
Bakal calon Ketua Umum PSSI periode 2011-2015 :
Nurdin Halid (dicalonkan 81 anggota) George Toisutta (dicalonkan 12 anggota) Arifin Panigoro (dicalonkan 5 anggota) NIrwan Dermawan Bakrie (dicalonkan 2 anggota)
Bakal calon Wakil Ketua Umum :
Nirwan Dermawan Bakrie (dicalonkan 80 anggota) Arifin Panigoro (dicalonkan 7 anggota) George Toisutta (dicalonkan 5 anggota) Nurdin Halid (dicalonkan 1 anggota) Bob Hippy (dicalonkan 1 anggota) Sukawi Sutarip (dicalonkan 1 anggota) Ibnu Mundzir (dicalonkan 1 anggota)
Nama-nama Calon Anggota Exco:
1Iwan Budianto
2M Zein
3Sihar Sitorus
4Mafirion
5Dodi Reza Alex Nurdin
6Tri Goestoro
7Nugraha Besoes
8Sukawi Sutarip
9Achnasul Qasasi
10Ashar Suryobroto
11Ferry Paulus
12Harbiansyah Hanafiah
13Subardi
14Syahrial Damopoli
15Ibnu Munzir
16Andi Darussalam Tabusalla
17IGK Manila
18Toto Sudibyo
19Hinca IP Pandjaitan
20Benhard Limbong
21Sumaryoto Padmodiningrat
22Togar Manahan Nero
23Zainuddin Hamid
24TM Nurlif
25Adnan Dambea
26Tuty Dau
27Djohar Arifin Husin
28Dali Tahir
29Haruna Soemitro
BACA ARTIKEL LAINNYA... Rafael Benitez Kecam Nerazzurri
Redaktur : Tim Redaksi