Bakal Sidang Terbuka Promosi Doktor, Hasto: Semoga Bu Megawati Berkenan Hadir

Kamis, 17 Oktober 2024 – 20:42 WIB
Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto. Ilustrasi Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto bakal menjalani Sidang Terbuka Promosi Doktor di Universitas Indonesia, Depok, Jawa Barat, pada Jumat (18/10).

Hasto dalam sidang terbuka bakal memaparkan disertasi berjudul Kepemimpinan Strategis Politik, Ideologi, dan Pelembagaan Partai serta Relevansinya terhadap Ketahanan Partai: Studi pada PDI Perjuangan.

BACA JUGA: Bawaslu Bilang Pramono-Rano Paling Aktif Berkampanye, Hasto: Menandakan Energik

Hasto mengaku lega bakal menyelesaikan studi doktoral di tengah kesibukan sebagai Sekjen PDIP dan menjalankan arahan ketum parpol berkelir merah Megawati Soekarnoputri.

Hasto menceritakan awal mula bisa menempuh studi doktor di UI setelah tidak sengaja bertemu eks Sekjen PDIP Pramono Anung atau Pram.

BACA JUGA: Anies Gagal Maju di Pilkada 2024, Hasto Singgung Penguasa

Pram, kata Hasto, kemudian mengajak ke rumah eks Menseskab itu dan bertemu rekan. Dari situ, muncul tawaran menempuh studi doktoral.

"Jadi, didaftarkan. Ikut tes dan diterima. Waktu itu penelitian, menyusun kepemimpinan strategis partai sebagai upaya meningkatkan demokrasi Indonesia," ujar dia, Kamis (17/10).

BACA JUGA: Tulisan Terakhir Romo Benny: Ada Pesan Kuat dari Wacana Pertemuan Prabowo-Megawati

Hasto mengatakan judul disertasinya mengalami perubahan pada Oktober 2023 sebagai akibat kemunculan putusan MK Nomor 90.

“Saya menambah variabel penelitian berupa ketahanan partai. Sebab, apa yang terjadi pada Pemilu 2024 menguji ketahanan Partai. Terlebih dengan perubahan akibat keputusan Mahkamah Konstitusi Nomor 90, karena adanya perubahan situasi sosial yang semula ingin menyusun teori pelembagaan partai. Maka menjadi ditambahkan ketahanan partai," ungkap orang dekat Megawati itu.

Hasto berharap Megawati bisa hadir langsung mengikuti sidang terbuka karena kehadiran Presiden kelima RI itu penting.

Pria yang hobi mendaki gunung itu menyebutkan penelitian yang dilakukannya terinspirasi dari pertanyaan Megawati.

"Semoga Ibu Megawati berkenan hadir karena kesibukan Beliau memang sangat tinggi. Beliau  memberikan inspirasi penelitian ini dan sebagai informan utama di dalam menjawab bagaimana agar PDI Perjuangan bisa tetap ada selama bangsa ini ada," kata Hasto.

Rencananya, Hasto diuji empat profesor dari dalam dan luar negeri untuk mempertahankan disertasi, Gumilar Rusliwa Somantri, Bambang Shergi Laksmono, Sulistyowati Soewarno, dan Ludger Helms.

Sementara itu, Sidang Terbuka Promosi Doktor bakal dipimpin Athor Subroto dan dihadiri promotor Satya Arinanto, Hanief Saha Ghafur, dan Margaretha Hanita.

Diketahui, Hasto menyelesaikan studi kali ini selama tiga tahun. Dia mengikuti program doktoral yang kedua di Sekolah Kajian Strategic dan Global (SKSG) Universitas Indonesia setelah sebelumnya pada 2022. (ast/jpnn)


Redaktur : Natalia
Reporter : Aristo Setiawan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler