jpnn.com - INDRALAYA - Aksi kawanan perampok yang berupaya merampas sepeda motor korbannya, berhasil digagalkan. Bahkan satu perampok merenggang nyawa tertembus peluru dan seorang lagi dipaksa menyerah.
Kawanan tersebut kepergok oleh anggota kepolisian yang sedang patroli rutin, Jumat (5/12) malam sekitar pukul 21.00 WIB di Jalintim Indralaya-Kayuagung, tepatnya Desa Tanjung Agas Kecamatan Tanjung Raja Kabupaten Ogan Ilir, Sumsel.
BACA JUGA: PNS Ini Cekik PSK yang tak Mau Melayani 2 Kali
Satu perampok tewas dengan luka tembak di dada. Satu lagi menyerah setelah luka tembak pada kaki kiri dan kanannya
Tersangka perampok yang tewas tersebut, bernama Darvin (22) Warga Desa Sekonjing Kecamatan Tanjung Raja Kabupaten Ogan Ilir (OI) dengan luka tembak di dada.
Sedangkan pelaku dipaksa menyerah, tersangka Andri (26) juga warga Desa Sekonjing dengan luka tembak di kaki kiri dan kanan.
BACA JUGA: Wanita Indonesia Ditemukan jadi Mayat Dalam Karung di Malaysia
Peristiwa itu terjadi, saat ketiga perampok mencoba melumpuhkan korbannya, Ismed Riadi (23) Warga Tanjung Lubuk Kecamatan Tanjung Lubuk Kabupaten OKI.
Informasi yang dihimpun, korban Ismed Riadi pada malam itu, melintas di Desa Tanjung Agas baru pulang dari Palembang menuju desanya mengendarai sepeda motor Yamaha Jupiter BG 3617 KAA.
BACA JUGA: Alasan Ambil Kedondong, Ternyata Kakek Ini Cabuli Bocah
Korban digiring dari belakang oleh tiga pelaku menggunakan sepeda motor Yamaha Vega R BG 5305 TD, berbonceng tiga.
Oleh pelaku, korban dipepetnya, saat dekat, salah satu pelaku menerjang sepeda motor korban. Tak ayal lagi, sepeda motornya terbalik. Bahkan muka korban tersungkur diaspal, dengan luka pada bagian mulut dan keningnya.
Melihat korbannya berhasil dilumpuhkan, dan saat akan merampas motor korban, tiba-tiba perampok dikagetkan dengan suara tembakan peringatan dari petugas Polsek Tanjung Raja dipimpin langsung Kapolsek Tanjung Raja, AKP Zaldi SH yang sudah lama mengintainya.
Rupanya saat bersamaan, tersangka Darvin mengeluar pistol dan menembak ke arah petugas, terjadilah aksi tembak menembak.
Saat baku tembak, salah satu peluru yang dimuntahkan petugas menghantam dada tersangka Darvin dan luka tembak pada kaki kiri dan kanannya. Tersangka Darvin tewas dalam perjalanan ke Puskesmas Tanjung Raja.
Kemudian petugas juga mengejar tersangka Andri, dan menyerah setelah kedua betis sebelah kanan dan jari kaki kirinya tertembak. Sedangkan satu tersangka lagi, Rio berhasil lolos kendati sudah terkena tembakan petugas.
Selain melumpuhkan kedua tersangka, petugas juga mengamankan senpi rakitan milik tersangka Darvin berikut 3 butir peluru, serta dua buah sepeda motor milik tersangka dan korban.
Kapolres Ogan Ilir, AKBP Asep Jajat Sudrajat melalui Kapolsek Tanjung Raja AKP Zaldi SH mengatakan, aksi perampokan yang dilakukan tersangka Darvin cs sudah menjadi target Operansi (TO).
’’Kita sudah tujuh hari ini, melakukan pengintaian dan sekarang berhasil meringkus saat mereka beraksi, karena sudah ada 4 laporan yang kita terima dari para korban. Makanya para tersangka sudah menjadi target operasi,’’ ujar Zaldi. (din)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Sudah Dihamili, Janda Beranak Lima Malah Diancam Bakal Dihabisi
Redaktur : Tim Redaksi