jpnn.com, LUMAJANG - Satpol PP Lumajang membersihkan puluhan baliho Puan Maharani di kawasan terdampak bencana erupsi Gunung Semeru, Rabu (22/12).
Menurut Kepala Satpol PP Lumajang Matali Bilogo, pihaknya telah meminta pemasang untuk mencopot sendiri baliho ketua DPR RI itu.
BACA JUGA: DPR Tinjau Pengungsi Erupsi Semeru, Puan Dorong Perbaikan Infrastruktur
"Kami sudah berkoordinasi dan mengingatkan mereka agar baliho segera dicopot, tetapi sampai sekarang belum dilakukan," ujar Matali diberitakan jatim.jpnn.com.
Lantaran peringatan itu tak digubris, Matali memerintahkan jajarannya mencopot baliho-baliho bergambar ketua DPP PDIP itu.
BACA JUGA: Berita Duka: Mbah Minto YouTuber asal Klaten Meninggal Dunia
Konon, jumlah baliho Puan Maharani cukup banyak di lokasi terdampak bencana itu.
Namun, sejauh ini baru 26 baliho yang telah dicopot tim dari Satpol PP Lumajang.
BACA JUGA: 4 Fakta Kasus Mbak SS: Kenal di Medsos hingga Diajak ke Apartemen di Surabaya, Terjadilah
"Ini masih proses dan belum selesai, sangat banyak," ucap Matali.
Matali menjelaskan pemasangan baliho itu dilakukan guna menyambut kunjungan Puan Maharani ke lokasi terdampak erupsi Gunung Semeru pada Senin (20/12) lalu.
Walakin, dia menilai pemasangan baliho tersebut tidak tepat karena kedatangan Mbak Puan untuk mengunjungi korban bencana, bukan acara parpol.
Itu sebabnya Matali meminta itu dicopot oleh pemasang, tetapi itu tidak digubris. (mcr26/fat/jpnn)
Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam