jpnn.com - TEGAL - Seorang bocah perempuan yang baru berusia 2 tahun dibuang ibunya di perlintasan rel kereta api (KA) di Jalan Merpati Randugunting, Tegal Selatan. Sebelum dibuang, bocah itu diduga sempat dianiaya yang dilakukan oleh ibunya, Sabtu (23/8) petang.
Saat ini, bocah perempuan malang yang belum diketahui namanya itu, oleh warga yang menemukan akhirnya dititipkan di Klinik Adhi Pradhana Jalan KS Tubun atau di komplek Asrama Polisi Kota Tegal.
BACA JUGA: Ketakutan Bawa Ekstasi, Nekad Tabrak Polisi
Salah seorang perawat Klinik Adhi Pradana Pujianti, yang tengah menggendong bocah perempuan malang itu mengatakan bahwa usia bocah tersebut sekitar 2 tahun. Menurut dia, pertama kali yang menemukan bocah tersebut adalah warga sekitar lokasi.
"ÃÂSekitar pukul 17. 20 WIB, warga di sekitar lokasi mendapati korban tengah dimarahi dan dipukuli oleh seorang perempuan yang diduga ibunya sendiri," terangnya.
BACA JUGA: Tipu Warga, TNI Gadungan Dijebloskan ke Sel
Puji juga menjelaskan bahwa dalam dialognya dengan korban perempuan yang diduga ibunya itu. Menurut keterangan warga, lanjut dia, ibunya sudah kesal terhadap perilaku korban yang suka rewel dan menangis. Selanjutnya, setelah memarahi dan memukuli korban, perempuan yang diduga ibunya itu kemudian meninggalkan bocah malang itu di dekat perlintasan rel KA di Jalan Merpati Randugunting.
"ÃÂKemudian, oleh warga yang merasa iba, bocah ini dibawa ke kelurahan dan kemudian di laporkan ke polisi. Sementara oleh petugas polisi dititipkan di sini," bebernya.
BACA JUGA: Bupati Bangga Budaya Wakatobi Masuk UNESCO
Polisi belum mengetahui secara pasti motif sang ibu membuang anaknya sendiri yang masih balita. Tak hanya itu, kekerasan yang dilakukan oleh orang tuanya sendiri juga masih belum diketahu secara pasti. Namun, saat ini pihak kepolisian juga masih terus berupaya melakukan cara untuk bisa mengetahui keluarga bocah balita tersebut.
Kapolsek Tegal Selatan Kompol Siringoringo menegaskan, kasus ini masih dalam penyelidikan petugas. Pihaknya juga masih terus melakukan upaya meminta keterangan kepada sejumlah warga.
Keberadaan balita malang ini sempat menjadi perhatian sejumlah kalangan. Terutama mereka yang dalam pernikahannya belum memiliki momongan. Sejumlah warga yang sempat mendengar kabar tersebut juga langsung mengunjungi Klinik Adhi Pradhana di kompleks asrama polisi. Namun sayang, mereka yang datang tidak bisa berkomunikasi dengan sang bocah malang tersebut. Sebab, bocah balita itu sudah tertidur pulas, usai digendong oleh perawat klinik tersebut.(gus)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Jalan Yumaga-Ciherang Rusak Parah
Redaktur : Tim Redaksi