jpnn.com, TANGERANG - Ketua MPR RI Bambang Soesatyo membuka Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Banteng Mini 4WD Championship 2022 yang digelar di Indomilk Arena Tangerang, Sabtu (12/3).
Dia berharap pegelaran itu menjadi yang pertama secara resmi diselenggarakan oleh IMI dengan promotor nasional Banteng Motorsport.
BACA JUGA: Bamsoet: IMI Wadahi Pehobi Mainan Tamiya
"Kejurnas pertama Mini 4WD atau dikenal dengan nama Tamiya akan membuat balap mainan dan industri Tamiya itu berkembang lebih besar lagi," ungkap pria yang akrab disapa Bamsoet di Tangerang.
Bamsoet menghadiri acara tersebut tidak hanya sendiri, tetapi ditemani oleh Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar, Dewan Pembina IMI Pusat yang juga Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi, Direktur Motorsport Games IMI Pusat Bimo Pradikto, dan Ketua Ketua IMI Provinsi Banten Tubagus Roy.
BACA JUGA: Terinspirasi Tamiya, Rocket Rockers Persembahkan Love Race
Ketua IMI Pusat itu menjelaskan, ajang adu balap Tamiya itu diikuti sekitar 100 peserta dan akan digelar dalam beberapa putaran dengan venue berbeda.
Bamsoet mengataka kejuaraan memiliki total hadiah mencapai Rp 40 juta.
BACA JUGA: Kabar Duka Bagi Anak 90-an, Bos Tamiya Meninggal Dunia
Menurut Bamsoet sistem perlombaan menggunakan IMI Side Damper Class Regulation 2022.
Tujuannya, agar kompetisi balap IMI Mini 4WD SD Class tetap terjaga, menyenangkan, menarik, dan adil.
"IMI side damper class regulation telah menyesuaikan peraturan yang diadopsi dari Side Damper Official dan Tamiya Mini 4WD Japan," kata Bamsoet.
Wakil Ketua Umum Partai Golkar itu mendorong agar kejuaraan Mini 4WD bisa banyak digelar dalam berbagai event dengan melibatkan komunitas dan pencinta Mini 4WD.
Selain untuk menggairahkan motorsport games, juga dapat menggerakkan perekonomian Indonesia.
"Modifikasi Tamiya bisa dijadikan bisnis menjanjikan. Dibutuhkan biaya yang tidak sedikit untuk memodifikasi 4WD," pungkas Bamsoet. (mrk/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Sebut Proyek Trek Formula E Tak Rasional, Prasetyo: Ini Bukan Lintasan Tamiya, Bos
Redaktur : Dedi Sofian
Reporter : Dedi Sofian, Dedi Sofian