jpnn.com - BANJARBARU -- Depan loket maskapai Lion Air, dipadati ratusan calon penumpang, Jumat (14/2) sore kemarin. Mereka tampak mengantre untuk meminta tindaklanjut dari pihak maskapai terkait pembatalan penerbangan kemarin di Bandara Syamsudin Noor lantaran letusan Gunung Kelud yang membuat sejumlah Bandara ditutup.
Kondisi ini sudah terjadi sejak pukul 06.00 Wita. Antrean panjang dengan jumlah tiga baris tak pernah habis di depan loket. Penumpang yang rencananya berangkat Jumat kemarin dan Sabtu hari ini mempertanyakan status flight (penerbangan) mereka.
BACA JUGA: PDRM Terpukau Kecanggihan NTMC
Seorang calon penumpang tampak protes kepada petugas loket. Kala itu ia dibuat marah dan sempat memukul kaca loket beberapa kali. Ini lantaran petugas menginformasikan bahwa refund (pengembalian uang) bisa hangus jika terlambat mengambil. Sementara ungkap calon penumpang, mereka sudah antre berjam-jam lamanya di depan loket maskapai.
“Loh kalau telat masa hangus. Terus gimana yang antre di sini. Sia-sia saja, kalau lama akhirnya hangus juga. Masa kalau kita telat, mereka ga mau nyairkan dananya,” kesal salah seorang calon penumpang. Tertulis di tiketnya atas nama Nur Biyanto dan Hartono.
BACA JUGA: Dana ISG Juga Diduga Dikorupsi
Calon Penumpang yang ngantre juga dibikin kesal lantaran banyak penumpang lainnya yang masuk ke samping barisan. Mereka kesal lantaran penumpang yang masuk di luar barisan antrean dilayani terlebih dahulu.
“Enak banget itu, kita yang antre berjam-jam masih di tengah. Itu yang baru masuk barusan ngambil lewat kanan dilayani duluan. Sadar sendiri lah, sama-sama susah juga ini,” ucapnya penumpang lainnya.
BACA JUGA: Demokrat Tantang Sutan Buka-bukaan di KPK
Kebanyakan penumpang memilih reschedule. Pasalnya mereka berpikir, ketika tiket dicaikan dengan uang bisa dipastikan tidak bakal lagi mendapatkan penerbangan dalam waktu dekat di maskapai yang sama. Kalau pun ada menurut calon penumpang, kemungkinan harga tiket bakal mahal.
“Pilihannya adalah jadwal ulang. Tapi paling cepat juga Minggu. Dan parahnya lagi sudah kedahuluan orang banyak yang duluan ngantre di loket. Terpaksa saya memilih berangkat hari Rabu,” ucap seorang warga. (mat)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Erupsi Kelud, Ketua Komisi III Salurkan Bantuan
Redaktur : Tim Redaksi