Bang Saleh Curiga PPKM Darurat dan Mikro Identik, Hasilnya Pun Bakal Sama

Rabu, 30 Juni 2021 – 16:18 WIB
Anggota Komisi IX DPR RI Saleh Partaonan Daulay meminta pemerintah bisa menjelaskan secara detail wacana Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat demi menekan penularan Covid-19. Ilustrasi: Dean Pahrevi/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Anggota Komisi IX DPR RI Saleh Partaonan Daulay meminta pemerintah bisa menjelaskan secara detail wacana Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat demi menekan penularan COVID-19.

Setidaknya legislator Fraksi PAN itu ingin memastikan perbedaan wacana tersebut dengan kebijakan PPKM skala mikro yang kini diterapkan.

BACA JUGA: Presiden Jokowi Resmi Tunjuk Luhut Jadi Koordinator PPKM Darurat

"Apa itu PPKM Darurat? Perlu definisi yang jelas. Sebab, kalau sama dengan PPKM sebelumnya, ya, hasilnya pun akan sama juga," kata Saleh dalam keterangan persnya, Rabu (30/6).

Eks Ketua PP Pemuda Muhammadiyah itu menilai opsi lockdown seharusnya menjadi jalan keluar menekan penularan Covid-19. Lockdown bisa dilakukan total atau akhir pekan.

BACA JUGA: Bang Saleh Menyarankan Pemerintah Mengombinasikan PPKM Darurat dan Lockdown Lokal

"Tenaga-tenaga medis makin kewalahan. Semua itu perlu dihadapi dengan kebijakan yang benar-benar komprehensif," ujar Saleh.

Namun, kata legislator daerah pemilihan Sumatra Utara II itu, opsi lockdown diabaikan pemerintah dan lebih mengusulkan PPKM Darurat menggantikan PPKM skala mikro.

BACA JUGA: 26 Warga di Satu RW Positif COVID-19, Anak Buah Anies Baswedan Tidak Terapkan PPKM Mikro

"PPKM sebelumnya, kan, telah dinilai tidak berhasil, karena tidak berhasil itu, lalu dibuat lagi kebijakan baru. Kalau baru, ya, harus ada aspek yang benar-benar membedakannya dengan kebijakan sebelumnya," bebernya.

Presiden Joko Widodo resmi menunjuk Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan sebagai Koordinator Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat untuk wilayah Pulau Jawa dan Bali.

"Betul Menko Maritim dan Investasi Luhut telah ditunjuk oleh Bapak Presiden Jokowi sebagai Koordinator PPKM Darurat untuk Pulau Jawa dan Bali," kata Juru Bicara Menko Marves Jodi Mahardi dalam keterangan tertulis di Jakarta, Selasa (29/6).

Jodi juga mengklarifikasi kabar yang banyak beredar di aplikasi pesan instan. Saat ini, kata dia, pemerintah sedang memformulasi tindakan pengetatan yang akan diambil.

Jodi menyebutkan supermarket, mal, dan sektor-sektor esensial lainnya akan tetap beroperasi dengan jam operasional yang dipersingkat dan protokol kesehatan yang ketat.

"Dimohon agar tidak panik dengan adanya berita yang beredar di grup WhatssApp," katanya. (ast/jpnn)

Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:


Redaktur & Reporter : Aristo Setiawan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler