jpnn.com - BANDA ACEH - Anggota Fraksi Partai Golkar di MPR RI M Salim Fakhry mengatakan rasa nasionalisme sebagai bangsa Indonesia harus terus dipupuk di dalam diri anak bangsa. Setelah tidak ada lagi penataran P4, katanya, salah satu cara yang bisa dilakukan untuk membangkitkan nasionalisme adalah melalui Sosialisasi Empat Pilar MPR RI. Yakni Pancasila, UUD NRI Tahun 1945, NKRI dan Bhineka Tunggal Ika.
"Sejak era reformasi, kita sudah kehilangan banyak rasa nasionalisme, dan cinta Tanah Air,” kata Salim saat Sosialisasi Empat Pilar MPR RI dengan tokoh masyarakat Babussalam, Aceh Tenggara, Kamis (25/2/2016).
BACA JUGA: Ruhut Sitompul: Karena Presiden Kita Orang Solo...
Menurut Salim, generasi sekarang sudah tidak tahu lagi bagaimana nilai-nilai Pancasila, UUD 1945, NKRI, Bhinneka Tunggal Ika. Padahal, itu kunci untuk bangkitkan kembali nasionalisme.
"Dengan Sosialisasi Empat Pilar MPR RI, Salim berharap bisa munculkan kembali rasa kebangsaan dan cinta Indonesia,” katanya.
BACA JUGA: PPP pun Tak Bela Ivan Haz
Menurut anggota DPR dari Dapil Aceh I ini, Sosialisasi Empat Pilar MPR RI merupakan salah satu obat paling mujarab untuk memupuk kembali rasa nasionalisme, setelah tidak ada lagi penataran P4.
"Ini (Sosialisasi Empat Pilar, red) jalan terbaik. Ini juga bisa perkuat komitmen dalam membangun bangsa. Kita secara terus menerus dan konsisten harus mengingat, menghayati dan mengamalkan Pancasila, UUD 1945, Bhinneka Tunggal Ika dan NKRI," kata Salim.
BACA JUGA: Ketua MPR: Kedaulatan Menjadi Milik Sponsor
Salim juga menyatakan, dengan adanya Sosialisasi Empat Pilar, yang tidak lain merupakan sosialisasi nilai-nilai berbangsa dan bernegara, rasa nasionalisme yang mulai luntur bisa bangkit kembali. Minimal, kata dia, generasi sekarang memahami jalan hidup bangsa Indonesia.
"Tanpa nasionalisme, sebuah bangsa tidak akan bisa berdiri. Bangsa yang besar adalah yang rakyatnya miliki nasionalisme tinggi," pungkasnya.(fri/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ha ha.. Usai Digarap KPK, Anggota DPR Jadi Bahan Tertawaan Pengguna Jalan
Redaktur : Tim Redaksi