Bangkok Kembali Memerah

Senin, 10 Januari 2011 – 17:42 WIB
BANGKOK - Sekitar 30 ribu massa kaus merah kembali berkumpul di Bangkok kemarin (9/1)Demo tersebut menjadi yang terbesar sejak aksi akbar mereka dibubarkan polisi tahun lalu.

Otoritas setempat mengerahkan seribu orang tentara ke ibu kota untuk mengamankan unjuk rasa tersebut

BACA JUGA: Bangun Akses, Hancurkan Hotel

Mayor Jenderal Polisi Piya Utayo, kepala polisi seksi Metropolitan, kepada AFP mengatakan bahwa jumlah massa sekitar 30 ribu.

Massa kaus merah menyatakan akan menggelar aksi dua kali sebulan untuk memastikan pembebasan para pemimpin mereka yang ditahan sejak aksi protes April dan Mei tahun lalu
Dalam aksi tersebut 90 orang tewas saat bentrok dengan tentara.

"Saya akan melakukan yang terbaik untuk menuntut pembebasan rekan kami yang dipenjara dan mengingatkan mereka (pemerintah) terhadap korban yang tewas," ujar Jatuporn Prompan, seorang pengacara dan salah satu senior massa Kaus Merah, yang juga menghadapi tuduhan terorisme.

Jatuporn, yang mendapatkan status pembebasan dengan jaminan menyatakan, sejumlah ahli hukum telah memberikan pendapat bahwa ikut dalam aksi demonstrasi tidak akan melanggar hukum, selama masih berada dalam jaminan, selama dia tidak melakukan orasi.

Thaksin Shinawatra, tokoh panutan massa kaus merah dan mantan perdana menteri yang dilengserkan melalui kudeta militer pada 2006, dijadwalkan akan melakukan telewicara kepada para pendukungnya

BACA JUGA: Malaysia Persulit Transeksual Ubah Status

Saat ini dia tinggal di pengasingan untuk menghindari ancaman hukuman penjara atas dugaan korupsi.

Thaksin sangat diidolakan oleh para kelas pekerja dan rakyat miskin, karena kebijakan populisnya selama memimpin
Namun sangat dibenci oleh kaum urban, kelas menengah, dan para elite

BACA JUGA: Somalia Batasi Pergaulan Lain Jenis

(cak/dos)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Banjir Tinggi setelah Natal Putih


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler