Banjir Parah, Andi Arief Sentil Ahok

Senin, 09 Februari 2015 – 14:46 WIB
Banjir menggenangi Jalan Majapahit yang berada di depan kompleks Istana Negara, Jakarta Pusat, Senin, (9/2). Foto: Natalia/JPNN.com

jpnn.com - JAKARTA - Mantan Staf Khusus Presiden SBY bidang Bantuan Sosial dan Bencana, Andi Arief, urun suara terkait kondisi Jakarta yang hari ini dikepung banjir.

Dikatakan, jauh hari para ahli sudah memberi masukan bahwa kondisi ini  bukan semata terkait dengan persoalan drainase tetapi juga menyangkut kondisi geologi Jakarta.

BACA JUGA: Jokowi ke Luar Negeri, Sekitar Istana Negara “Dikepung”

Andi Arief pun mengingatkan bahwa banjir sekarang ini harus menyadarkan pimpinan Pemprov DKI tentang cara mengatasinya.

"Ahok dan siapapun gubernur DKI, kurangi arogansinya. Rangkullah para ahli, jangan hanya memprioritaskan muncul di televisi hanya untuk mengemukakan gagasan kosong yang kontroversial," kata Andi Arief, seperti dilansir RM Online (grup JPNN), Senin (9/2).

BACA JUGA: Begini Kondisi Pintu Air Katulampa

Selain banjir, lanjut Andi Arief, juga ada ancaman penurunan tanah. Dan dan yang tak kalah pentingnya adalah potensi gempa di selat Sunda yang akan menggoyang Jakarta, serta adanya patahan yang sudah lama tak aktif di daratan Jakarta.

"Untuk menghadapi geliat alam, buang jauh-jauh pencitraan. Apalagi hanya menjadi komoditas untuk menapak ketinggian politik, misalnya pilpres 2019," demikian Andi Arief. (ysa)

BACA JUGA: KRL Tersendat Karena Banjir, Ini Saran KCJ

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Hindari Grogol, Macetnya Ngeri


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler