Berkubik-kubik air dengan arus cukup deras memang membanjiri kota pelabuhan di Laut Merah itu, sejak Rabu (25/11) waktu setempat pekan lalu
BACA JUGA: Fonseka Didukung Oposisi
Kejadian ini menyusul turunnya curah hujan yang diklaim terbanyak yang pernah terjadi di Saudi dalam beberapa tahun terakhirPejabat pemerintah Saudi juga menyampaikan bahwa sejauh ini pesawat-pesawat pertahanan sipil masih berupaya mencari korban lain maupun mereka yang selamat, di sejumlah kawasan yang terkena banjir
BACA JUGA: Jadi Walikota, Habis Rp 1,2 Triliun
Dilaporkan pula, dalam kejadian di Jeddah ini, tidak ada korban yang merupakan jemaah haji yang saat itu rata-rata sudah berada di Mekah, yang berjarak sekitar 80 km dari kota pelabuhan tersebut.Selama ini, koran-koran Saudi memang disebutkan kerap memberitakan buruknya kondisi infrastruktur, khususnya di daerah pemukiman di Jeddah
BACA JUGA: Jepang Tambah Satelit Mata-mata
Padahal sementara itu, Jeddah merupakan pintu masuk bagi jemaah haji, yang tahun ini saja setidaknya didatangi 1,6 juta umat dari seluruh dunia(ito/JPNN)BACA ARTIKEL LAINNYA... Kabah Ditutup Kiswah Baru
Redaktur : Tim Redaksi