Banjir Terjang Lima Wilayah Trenggalek

Senin, 14 November 2016 – 10:52 WIB
Banjir di Trenggalek. Foto: JPG/Jawa Pos

jpnn.com - TRENGGALEK - Banjir kembali terjadi di lima kecamatan di Kabupaten Trenggalek.

Yakni Munjungan, Kampak, Gandusari, Pogalan, dan Watulimo.

BACA JUGA: Tragedi Arung Jeram, Hanya Kerudung Rita yang Terlihat Mengapung..

Bencana banjir itu dipicu hujan deras sejak Sabtu malam (12/11).

Akibatnya, sejumlah aliran sungai yang melintasi lima kecamatan tersebut mengalami peningkatan volume.

BACA JUGA: Kabar Duka, Satu Balita Korban Molotov di Gereja Meninggal Dunia

Untung, bencana banjir kali ini tidak memakan korban jiwa.

Desa Tawing, Kecamatan Munjungan, menjadi langganan banjir.

BACA JUGA: Kapolres: Mutasi Tak Perlu Dipertanyakan

Sebab, lokasinya berada di pertemuan dua sungai yang berhulu di Desa Karangturi maupun Desa Bangun.


Namun, di desa itu air hanya menggenangi jalan.

Kondisi tersebut tidak jauh berbeda dengan Desa Bendoagung, Kecamatan Kampak.

Jalanan desa setempat sempat tertutup air dari Sungai Tawing di desa itu.

Kendati demikian, saat matahari merambat ke puncak, air berangsur surut.


Namun, hal tersebut membuat bangunan TPA dekat sungai rusak.

Saat kondisi di Kampak surut, banjir pun beralih ke wilayah Gandusari.

Bukan hanya jalan raya, jalanan dusun pun tergenangi air dengan ketinggian lebih dari 50 sentimeter.

''Daerah-daerah yang selama ini menjadi langganan banjir memang kembali tergenang,'' kata Kapolsek Gandusari AKP Rohadi.

Menurut dia, intensitas banjir kali ini tidak sebesar pada Agustus lalu.

Meski begitu, kepolisian sudah berkoordinasi dengan semua pihak untuk mengantisipasi hal terburuk.

Misalnya, mempersiapkan perahu karet yang setiap saat bisa dipakai untuk mengevakuasi korban bencana.

''Semua sudah disiapkan,'' ujarnya.

Bencana serupa menghampiri Pogalan, khususnya Dusun Blengok, Desa Wonocoyo.

Sementara itu, di Watulimo, jalur poros menuju kawasan wisata Prigi di Desa Tasikmadu juga tergenang dan membuat arus lalu lintas tersendat.

Saat dikonfirmasi secara terpisah, Kepala Pelaksana BPBD Trenggalek Djoko Rusianto membenarkan bahwa bencana alam kembali terjadi.

Bukan hanya banjir, tetapi juga ada tanah longsor di beberapa tempat yang masih dalam pendataan.

''Semua terjadi karena hujan dengan intensitas deras yang melanda Trenggalek sejak Sabtu malam,'' tuturnya. (rka/and/c22/diq/flo/jpnn)

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Malaysia Mendeportasi 70 TKI Asal NTB, Ini Alasannya


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler