jpnn.com, JAKARTA - Ketua DPRD Kabupaten Gorontalo Syam T Ase mengapresiasi kebijakan bantalan sosial dari Presiden Jokowi.
Pasalnya, Jokowi bergerak cepat merealisasikan bantalan sosial kepada 20,65 juta masyarakat Indonesia dengan menambah anggaran sebesar Rp 24.17 triliun.
BACA JUGA: Viral! Driver Gojek Punya Rumah Berkat KPR BTN Khusus
Program bantalan sosial direalisasikan dalam bentuk Bantuan Langsung Tunai (BLT), Bantuan Subsidi Upah (BSU) dan Bantuan dari Pemda.
Menurutnya, dengan gagasan Jokowi tersebut setidaknya masyarakat tidak terlalu terdampak akan kenaikan harga BBM bersubsidi.
BACA JUGA: Keseruan Ganjar dan Istri Ikuti Ajang Friendship Run 2022 di Makassar
“Itu yang paling penting, sehingga dampak dari BBM ini minimal jangan terlalu dirasakan masyarakat. Minimal ada keseimbangan,” kata Syam.
Syam menuturkan program bantalan sosial ini mampu menjawab kegelisahan masyarakat. Syam tidak memungkiri bahwa efek dari kenaikan BBM pasti berdampak pada masyarakat miskin.
BACA JUGA: Bertemu Gianni Infantino, Erick Thohir Ungkap 5 Rencana FIFA Untuk Indonesia
Sehingga program dari Jokowi ini adalah solusi yang terbaik.
“Tentu bansos yang diberikan (Jokowi) menjawab kegelisahan masyarakat. Kita tahu bersama masyarakat berharap uluran dari pemerintah. Dengan kenaikan BBM ini berdampak kenaikan luas ke seluruh sektor di Indonesia, termasuk Gorontalo,” seru Syam.(chi/jpnn)
Jangan Lewatkan Video Terbaru:
Redaktur & Reporter : Yessy Artada