jpnn.com - CIGALONTANG – Menjelang pemilihan bupati (Pilbup) Tasikmalaya tahun 2016 nanti DPD Partai Amanat Nasional (PAN) Kabupaten Tasikmalaya belum menentukan sikap. Meski dari segi perolehan kursi pada pileg 9 April lalu Partai berlambang matahari terbit itu berhasil meraih 6 kursi.
“Sekarang ini kami focus ingin membuktikan kepada masyarakat atas kepercayaan yang sudah diberikan (raihan pileg, red). Untuk 2016, mungkin kami akan membaca peta politiknya terlebih dahulu,” ujar ketua DPD PAN Kabupaten Tasikmalaya Deni Sagara saat tasyakuran di kediaman anggota dewan terpilih Yane Sriwigantini Sabtu siang (6/9).
BACA JUGA: NasDem Sudah Siapkan Figur Tandingan
Deni menambahkan di internal PAN belum ada yang menyinggung hal tersebut. Termasuk mengenai kader partai yang layak diusung untuk maju pada pilbup tersebut.
Dia mengaku ingin melihat perkembangan kader-kadernya. Sehingga ke depan ada figur yang bisa dimunculkan sebagai kandidat calon bupati.
BACA JUGA: Lagi, DPR Terancam Gagal Penuhi Target Legislasi
Penentuan kader yang akan maju ke pilbup tidak bisa dilakukan DPD. Karena kewenangannya berada di DPW dan DPP. Deni berharap kader yang akan muncul nanti adalah figur yang memiliki elektabilitas dan kapabilitas mumpuni.
“Jika memang nanti setelah dibaca ada kesempatan untuk PAN meramaikan Pilbup 2016 mendatang, ya kita akan ambil kesempatan itu,” imbuh Deni.
BACA JUGA: Pilkada Langsung Beri Peluang Munculnya Pemimpin Bermutu
Disinggung mengenai kondisi internal DPD PAN Kabupaten Tasikmalaya yang sempat dikabarkan tidak kompak, Deni membantah kabar tersebut. Menurutnya kasus yang menimpa dirinya soal nikah siri, kemudian dugaan beberapa kader PAN terpilih yang diduga menggunakan ijazah palsu, tidak membuat internal partai terpecah. Selama ini, kata dia, internal partai tetap solid satu sama lain.
“Masalah yang terjadi biar jadi pelajaran untuk mendidik kedewasaan dalam berpolitik. Dan, saya pikir hal semacam ini lumrah terjadi. Bahkan tidak hanya di PAN saja. Mungkin di partai-partai lain pun juga akan ada hal-hal semacam ini,” pungkasnya. (mam)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Bantah Korban Pilkada Langsung Sudah Banyak
Redaktur : Tim Redaksi