Banten Siaga Darurat Bencana Banjir

Senin, 05 Januari 2015 – 09:46 WIB
Proses evakuasi banjir di Kecamatan Padarincang, Provinsi Banten. Foto: Radar Banten/JPNN

jpnn.com - SERANG – Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Banten Rano Karno menyatakan status siaga darurat bencana terkait kondisi banjir dan longsor yang terus terjadi di Banten. Status tersebut sudah disetujui Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) pada Senin (29/12).

“Mulai 20 Desember sampai 30 Maret, Plt Gubernur sudah menyatakan status siaga darurat bencana banjir dan longsor untuk Banten sehingga bupati dan walikota harus membuat pernyataan serupa. Pernyataan status tersebut ditandatangani 18 Desember dan alhamdulillah disetujui BNPB pada 29 Desember,” kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Banten Ino S Rawita dilansir Radar Banten (Grup JPNN.com), Senin (5/1).

BACA JUGA: Mayat Laki-laki dan Perempuan Mengapung di Sungai Kapuas

Dia mengatakan, dengan penetapan status tersebut maka pemerintah kabupaten/kota harus segera membuat posko penanggulangan bencana dan diberitahukan kepada masyarakat.

“Di wilayah yang sering banjir dan longsor harus disiapkan posko. Termasuk, koordinasi dan ketersediaan logistik penanggulangan bencana harus disiapkan,” ujarnya.

BACA JUGA: Tim SAR Hentikan Pencarian Nelayan yang Hilang di Laut

Dia mengungkapkan, BNPB sudah menyetujui akan mengalirkan anggaran Rp5 miliar untuk penanggulangan bencana di Banten. Anggaran tersebut akan disalurkan oleh BPBD Banten kepada BPBD kabupaten/kota.

“Tidak menutup kemungkinan, begitu bencana tidak teratasi maka status dinaikkan menjadi tanggap darurat bencana,” ujarnya.(jpnn)

BACA JUGA: BLH Selidiki Perusak Mangrove

BACA ARTIKEL LAINNYA... Gubernur Aher Minta Rp 300 M, untuk Apa?


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler