Seekor banteng bernama Guns N' Roses lagi-lagi menunjukkan reputasinya sebagai banteng rodeo pali galak, dalam aksi rodeo yang dihadiri ribuan penonton di pedalaman di luar Kota Darwin, Australia, akhir pekan lalu.
Rodeo tahunan yang digelar di kota kecil Noonamah itu dikunjungi setidaknya 2000 orang, Sabtu (29/8/2015) malam, menampilkan Guns N' Roses yang terkenal galak.
BACA JUGA: Australia Mulai Masuki Pasar Sapi Beku di China
Pemilik banteng Dallis Wilschefski menyebut Guns N' Roses sebelumnya menjadi semakin lunak dan tidak lagi liar.
"Dia juga makin malas," katanya.
BACA JUGA: Anak Perempuan Kehilangan Tangannya Digigit Anjing di NSW
Seorang penunggang rodeo yang hanya bertahan beberapa detik di punggung Guns N' Roses.
BACA JUGA: 7-Eleven Australia Bayar Pegawai di Bawah Upah Minimum
"Saya hanya berharap agar dia bisa sedikit liar sebab itu yang ditunggu-tunggu penonton," tambah Wilschefski.
Ia menjelaskan, Guns N' Roses telah melempar semua penunggangnya dalam dua tahun terakhir.
Guns N' Roses datang ke rodeo itu bersama seekor sapi betina bernama Jenny dan anak sapi bernama Axel Rose.
Menurut Wilschefski, Guns N' Roses tampaknya semakin banyak akal.
"Dia pintar, dan kami kurang tahu mengapa," ucapnya.
"Dia tampak begitu galak di lapangan dan menjatuhkan semua penunggangnya, tapi di rumah dia sebenarnya sangat pendiam," kata Wilschefski lagi.
Guns N' Roses adalah banteng rodeo yang terkenal galak.
Dalam rodeo kali ini, seorang penunggang asal Kota Katherine bernama Braeden Stubbs terpilih sebagai penunggang pertama untuk Guns N' Roses.
"Saya akan taklukkan dia, meskipun daya belum pernah menungganginya sebelumnya," ujar Stubbs.
Pria usia 24 tahun ini sudah berpengalaman sebagai rodeo selama 14 tahun.
"Saya dengar banyak cerita tentang Guns N' Roses, namun saya yakin akan baik-baik saja," ucapnya.
Namun Stubbs hanya bertahan beberapa detik di punggung Guns N' Roses, sama belaka dengan rodeo lainnya.
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pelatih Kuda Legendaris Australia Bart Cummings Tutup Usia