Bantuan Asrama dari Pak Mulyadi Bikin Para Santri Semakin Nyaman & Semangat Belajar

Rabu, 15 Juli 2020 – 16:28 WIB
Calon Gubernur Sumatera Barat Mulyadi (kanan). Foto source for jpnn

jpnn.com, SUMATERA BARAT - Calon gubernur Sumbar Mulyadi membawa program percepatan pembangunan untuk pesantren. Salah satu yang Mulyadi berikan untuk pesantren lewat pembangunan asrama.

Selama lebih sepuluh tahun menjadi Anggota DPR RI, Mulyadi telah membantu 13 rusunawa bagi pesantren.

BACA JUGA: Milenial Beri Dukungan, Mulyadi Dinilai Punya Kontribusi Jelas untuk Sumbar

Dan kini sudah bisa dipergunakan dan dirasakan kenyamanannya oleh para santri.

Salah seorang santri di Ponpes Diniyah Limo Jurai, Sungai Pua, Agam bernama Rian mengaku bantuan rusunawa dari Mulyadi membuat dirinya terus semangat dalam menggali ilmu agama.

BACA JUGA: Hasil Kerja Pak Mulyadi Banyak Dirasakan Warga Sumbar

Rian menambahkan, kenyamanan pesantren yang bertambah karena adanya rusunawa, membuat makin banyak yang ingin menjadi santri di Ponpes Diniyah Limo Jurai tersebut. Hal itu terlihat makin bertambahnya santri setiap tahunnya.

"Kami bersemangat belajar di sini. Apalagi ada asrama yang didirikan di sekitar kawasan pondok pesantren. Peminat yang belajar di sini meningkat pula,” ungkap Rian.

BACA JUGA: Perjuangan Pak Mulyadi Membuat Percepatan Pembangunan di Sumbar

Bukan hanya santri, asrama bantuan dari Politisi Demokrat itu juga membuat orang tua santri merasa lega.

Bagi orang tua para santri kenyamanan bagi anak-anak begitu penting sebelum menitipkan di Ponpes demi menuntut ilmu.

"Alhamdulillah, di Ponpes Diniyah Limo Jurai sudah ada asrama yang bagus. Didorong oleh Pak Mulyadi. Kalau tak ada Pak Mulyadi yang memperjuangkannya di pusat, tentu tak dapat-dapat. Pak Mulyadi benar-benar peduli dengan kebutuhan rakyat termasuk komitmen memajukan pendidikan Islam,” tutur Son, seorang orang tua santri.

Karena itu, Mulyadi akan terus bersinergi bersama ulama untuk menanamkan ilmu agama, terutama untuk generasi penerus.

Mulyadi ingin generasi muda Minang menjaga budaya Minangkabau dan tidak terpengaruh budaya baru yang merusak moral.

"Kami akan berjuang bersama untuk terus meningkatkan kualitas ilmu agama generasi penerus kita. Ini agar tidak mudah terjebak dalam kehidupan yang bertentangan dengan nilai-nilai agama," kata Mulyadi.

Mulyadi sadar bahwa pendidikan Islam sangat penting bagi masyarakat Minangkabau. Untuk itu, Mulyadi terus mendorong Kementerian PUPR sesuai dengan kewenangannnya membangun sarana bagi Ponpes yang ada di Sumbar agar lebih baik.(chi/jpnn)


Redaktur & Reporter : Yessy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler