jpnn.com, JAKARTA - Aplikasi fintech peer-to-peer lending, Bantusaku menjalin kerja sama strategis dengan Credit Bureau Indonesia (CBI), Lembaga Pengelola Informasi Perkreditan (LPIP).
Kolaborasi ini bertujuan untuk meningkatkan penilaian risiko kredit dalam rangka memberikan pelayanan yang lebih baik kepada para pengguna aplikasi Bantusaku.
BACA JUGA: CBI Fokus pada Pemanfaatan Sumber Data Terstruktur untuk Industri Kredit
Melalui kerja sama tersebut, Bantusaku dapat memanfaatkan layanan dan solusi dari CBI untuk meningkatkan kualitas manajemen risiko perusahaan.
Hal itu dilakukan dengan analisa penilaian risiko kredit yang cepat, stabil, dan terkini sehingga memberikan pengalaman yang lebih baik bagi para peminjam.
BACA JUGA: Berpartisipasi di ICCR 2023, CBI Berkomitmen Kembangkan Inklusi Keuangan
"Solusi dari CBI telah membantu kami menganalisis skor kredit dari pengguna kami, dan membantu kami mengkategorikan pengguna mana yang layak menerima pinjaman dari platform kami," kata Hui Wang, Head of IT Bantusaku dalam keterangannya, Selasa (5/12).
Kolaborasi dengan CBI membawa dampak positif yang signifikan bagi Bantusaku dalam melakukan penilaian risiko yang lebih akurat, menerapkan proses persetujuan yang lebih cepat serta layanan yang stabil dan dapat diandalkan.
BACA JUGA: Tingkatkan Penilaian Risiko Kredit, Atome Berkolaborasi dengan CBI
Aktivitas tersebut dilaksanakan dengan tetap memperhatikan aspek keamanan data dan proses yang comply mengikuti standar CBI.
"Kerja sama ini adalah bukti nyata komitmen Bantusaku dalam menjaga kepercayaan dan pengalaman pengguna sebagai prioritas utama," tuturnya.
Sementara itu, Direktur Bisnis dan Layanan CBI Anton Adiwibowo menuturkan komitmen perusahaan adalah memberikan layanan terbaik dalam meningkatkan kualitas penilaian risiko kredit nasabah.
"Sehingga setiap member kami dapat terus bertumbuh dengan sehat dalam perannya mendukung inklusi keuangan di negara kita," ungkap Anton. (jlo/jpnn)
Redaktur & Reporter : Djainab Natalia Saroh