Banyak Diprotes, WhatsApp Akhirnya Menunda Pelaksanaan Kebijakan Baru

Sabtu, 16 Januari 2021 – 12:13 WIB
Bermain WhatsApp. Foto : Ricardo/JPNN.com

jpnn.com - WhatsApp akhirnya menunda rencana pelaksanaan kebijakan privasi baru yang bertujuan meningkatkan transaksi bisnis di platform tersebut.

Hal itu diputuskan menyusul meningkatnya protes dari para pengguna.

BACA JUGA: Dianggap Membahayakan Privasi Pengguna, WhatsApp Dituntut di India

WhatsApp sebelumnya sedang mempersiapkan kebijakan dan ketentuan privasi baru, yang dapat membagikan beberapa data pengguna dengan aplikasi Facebook.

Hal itu memicu protes global dan membuat pengguna bermigrasi ke aplikasi perpesanan saingan, termasuk Telegram dan Signal.

BACA JUGA: Perubahan Kebijakan Privasi WhatsApp dapat Sorotan dari Pemerintah Turki

WhatsApp, menurut laporan Reuters, Jumat (15/1), mengatakan akan menunda peluncuran kebijakan baru hingga Mei, yang rencananya dirilis Februari.

Pembaruan tersebut difokuskan pada kemungkinan pengguna untuk mengirim pesan dengan fitur bisnis, dan pembaruan tersebut tidak memengaruhi percakapan pribadi, yang akan terus dilindungi enkripsi ujung ke ujung atau end-to-end encryption.

BACA JUGA: Menkominfo Minta WhatsApp Patuhi Aturan di Indonesia

"Pembaruan ini tidak memperluas kemampuan kami untuk berbagi data dengan Facebook," kata WhatsApp.

"Meski tidak semua orang berbelanja dengan fitur bisnis di WhatsApp saat ini, kami pikir lebih banyak orang akan memilih untuk melakukannya di masa depan dan penting orang-orang mengetahui layanan ini," WhatsApp menambahkan.

Facebook telah meluncurkan fitur bisnis di WhatsApp selama satu tahun terakhir untuk meningkatkan pendapatan dari unit yang yang tumbuh lebih tinggi, seperti WhatsApp dan Instagram, sembari membentuk infrastruktur e-commerce di seluruh platform Facebook.

Facebook mengakuisisi WhatsApp seharga 19 miliar dolar AS pada 2014, tetapi lambat dalam menghasilkan uang.

Kebijakan baru soal privasi membuat platform tersebut dapat berbagi data pribadi tertentu, seperti nomor telepon dan alamat IP pengguna dengan Facebook.

"Kami tidak menyimpan catatan tentang siapa yang mengirim pesan atau menelepon semua orang. Kami juga tidak dapat melihat lokasi yang Anda bagikan dan kami tidak membagikan daftar kontak Anda dengan Facebook," kata WhatsApp lagi. (antara/jpnn)


Redaktur & Reporter : M. Rasyid Ridha

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler