jpnn.com, MADIUN - Bawaslu Kabupaten Madiun mencatat banyak temuan kesalahan saat rekapitulasi suara pemilu di tingkat KPU.
Di antaranya terkait input data, penjumlahan angka, dan memasukan angka dalam kolom rekapitulas penghitungan suara.
BACA JUGA: Bawaslu Kaji Laporan Kubu Prabowo Terkait Pelanggaran Administrasi KPU
BACA JUGA : Ternyata Banyak Salah Input Data Partai dan Caleg
Akibat peristiwa ini membuat proses perhitungan menjadi ramai dan berjalan melambat. Beruntung kesalahan input ini tidak mengubah perolehan suara parpol.
BACA JUGA: Pleno Rekapitulasi KPU Medan Dijaga Ketat Aparat
Menurut Anwar Ketua Bawaslu Kabupaten Madiun, dari hasil evaluasi kesalahan ini karena faktor kelelahan dari petugas PPK.
"Serta tahapan Pemilu yang begitu padat sehingga SDM petugas tidak bisa stabil dan maksimal," ujar Anwar.
BACA JUGA: Salah Input Perolehan Suara Bisa Berujung Penjara
BACA JUGA : Fadli Zon Beri Contoh Dugaan Kecurangan Input Data KPU
Sementara itu, Ketua KPU Kabupaten Madiun, Anwar Sholeh Azarkoni mengakui atas peristiwa kesalahan yang dilakukan pihaknya.
Anwar memahami kondisi fisik petugas PPK yang kelelahan. Ditargetkan proses rekapitulasi suara mulai Pilpres , Pileg DPR RI, DPD, DPRD Provinsi Jawa Timur dan DPRD Kabupaten segera selesai sehingga berkas diserahkan ke KPU Provinsi Jawa Timur. (pul/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... KPPS Tak Paham Mekanisme, Rekapitulasi di Seririt Diwarnai Hitung Ulang
Redaktur & Reporter : Natalia