jpnn.com, PEKANBARU - Puluhan pasangan muda mudi yang menginap di Hotel Sabrina di Jalan HR Soebrantas, Pekanbaru, langsung kocar-kacir, Minggu (2/4) dini hari.
Mereka dikejutkan kedatangan petugas kepolisian dari Polsek Tampan yang sedang melakukan razia.
BACA JUGA: Auuw! Si Perempuan Ngumpet di Kamar Mandi Hotel
Sebanyak 13 pasangan muda mudi tanpa surat keterangan menikah yang berada di dalam beberapa kamar terjaring razia.
Dua pasang diantaranya ditemukan dalam kondisi tak berpakaian lengkap.
BACA JUGA: Razia Tempat Hiburan Malam, 26 Wanita Seksi Diamankan
Semua pasangan non muhrim tersebut akhirnya digelandang petugas ke Polsek Tampan untuk diinterogasi, didata dan diproses lebih lanjut dengan memberikan himbauan.
Dari pendataan petugas, pasangan muda mudi yang diamankan tersebut rata-rata berusia antara umur 18 tahun hingga 26 tahun.
BACA JUGA: Sejumlah Wanita Seksi Memaki-maki
Sebelumnya dalam giat tersebut, kamar yang dibuka petugas hotel dan pihak kepolisian ada yang tengah kosong ditinggal oleh pengunjungnya.
Dengan kondisi berantakan, bau asap rokok serta jejeran celana dalam pria dan wanita tampak begitu saja di atas lantai.
"Mungkin pengunjungnya sudah kabur," kata salah seorang petugas yang memeriksa ke dalam kamar.
Dalam giat ini para pengunjung lainnya yang melihat tindakan petugas tersebut ada yang tidak ingin membuka pintu kamar hotel meskipun digedor beberapa kali.
Sementara itu sebagian lainnya, ketika ditanya petugas mengapa harus ditempat tersebut, muda mudi itu menjawab dengan alasan jumpa teman.
Ada juga yang mengatakan menemani teman mengerjakan tugas kuliah dan lainnya.
"Kami pacaran, di sini kami mengerjakan tugas kuliah," kata Ind, salah seorang pengunjung yang terjaring razia kepada Riau Pos (Jawa Pos Group).
Dalam giat cipta kondisi tersebut petugas kepolisian Polsek Tampan tidak ada mengamankan barang yang mencurigakan seperti pengguna narkoba dan lainnya.
Sementara itu dari rata rata pengunjung hotel kebanyakan mahasiswa serta pengunjung dari luar daerah seperti Jambi, Jakarta, Kabupaten Kampar dan lainnya.
Setelah dilakukan pendataan, para muda mudi yang terjaring razia tersebut dipulangkan.
Sementara itu pihak hotel Sabrina saat ditemui Riau Pos, mengatakan bahwa mereka tidak mengetahui keadaan pengunjung yang ada di dalam kamar tersebut.
"Nggak tau, biasanya yang memesan ngak berpasangan, kalau manager kami tidak ada di sini," jelas seorang karyawan saat dihampiri Riau Pos. (Man)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Rasanya Dobel Pedih, Roby...Kamu Jahat!
Redaktur & Reporter : Soetomo