Baru 10 Pelamar CPNS di Kepulauan Sangihe

Sabtu, 27 September 2014 – 02:34 WIB

jpnn.com - TAHUNA - Kabupaten Kepulauan Sangihe akhirnya resmi membuka pendaftaran Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS), Kamis (25/9), lalu. Menurut Kepala Plt Badan Kepegawaian Daerah dan Diklat (BKDD) Sangihe,  Harikedua, pembukaan pendataran CPNS di Kabupaten Kepulauan Sangihe sudah mendapatkan persetujuan dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara (KemenPAN).

"Hari pertama pendaftaran dibuka, baru 10 yang melamar melalui sistem online," kata Harikedua, seperti dilansir Manado Post (JPNN Grup), Sabtu (27/9).

BACA JUGA: BW: Di DPRD Transaksi Lebih Besar

Lanjut dikatakannya, setelah melamar melalui online, bukti pendaftaran serta syarat pendaftaran seperti surat lamaran, ijazah, transkrip nilai, foto kopi KTP, surat pernyataan siap mengabdi di Kabupaten Kepulauan Sangihe harus dibawa langsung ke BKDD Kabupaten Kepulauan Sangihe.

"Setelah mendaftar, pelamar harus membawa sendiri bukti lamaran melalui online beserta dokumen persyaratan di BKDD. Ini untuk menguji sejauh mana keseriusan pelamar," kata Harikedua.

BACA JUGA: Penolakan Pilkada oleh DPRD Meluas

Diungkapkannya, pendaftaran CPNS akan dibuka sampai tanggal 9 Oktober mendatang. Setelah pendaftaran ditutup akan diberikan waktu tiga hari untuk memverifikasi atau melengkapi berkas yang belum lengkap.

Ditambahkan Harikedua, untuk waktu pelaksanaan ujian CPNS, pihaknya belum bisa memastikan karena masih menunggu petunjuk dari KemenPAN.

BACA JUGA: Kualitas Udara Mulai Membaik

"Yang pasti tes ini akan diselenggarakan di SMK Negeri 1 Tahuna dengan memakai sistem CAT, di mana peserta ujian akan mengisi soal secara online dan hasil atau penilaian sudah bisa dilihat pelamar. Semua sistem CAT sangat transparan," kata Harikedua.

Di tempat terpisah Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Kepulauan Sangihe Ir Willy Kumentas Msi, kepada wartawan mengatakan para pelamar tak boleh percaya jika ada yang mengaku mampu meluluskan. Sebab metode yang digunakan saat ini tidak memungkinkan lagi adanya permainan dalam kelulusan CPNS.

"Yang mampu meluluskan hanyalah pribadi pelamar. Kuncinya belajar dalam menghadapi ujian nanti, jangan percaya jika ada tawaran atau ada yang menawarkan mampu meluluskan, sebab metode dan sistem yang digunakan dalam ujian kali ini betul-betul sesuai dengan hasil kerja pelamar itu sendiri," ungkap Kumetas. (ite/gel)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Annas Ditangkap KPK, Jadi Percobaan UU Pemda


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler