Baru 1,5 Bulan Jadi LC Karaoke, Mbak Febi Jadi Begini

Senin, 02 Oktober 2017 – 13:16 WIB
Jasad Ruchy Fitri alias Febi yang ditemukan dalam kondisi tengkurap di ruang rias di tempat karaoke. Foto: Radar Tegal/JPG

jpnn.com, TEGAL - Seorang pemandu lagu atau lady companion (LC) bernama Ruchy Fitri Heroni alias Febi alias Hawa (26) yang bekerja di tempat hiburan karaoke di Tegal ditemukan tewas dalam kondisi tengkurap. Warga Desa Kajen RT 2/RW 2, Kecamatan Lebaksiu, Kabupaten Tegal itu baru diketahui tak bernyawa lagi pada Minggu (1/10) siang, setelah pada malam sebelumnya menemani tamu untuk berkaraoke.

Penyebab kematian Febi masih menyisakan tanda tanya. Namun, dugaan sementara menyebut cewek berparas menarik itu meninggal akibat terlalu banyak menenggak minuman keras saat menemani tamu berkaraoke, Sabtu (30/9) malam.

BACA JUGA: Bupati Ditawari Rp 3 Miliar per Tahun dari Pengusaha Miras

Dugaan itu diperkuat keterangan salah seorang karyawan yang malam itu juga bekerja bersama korban. Karyawan yang meminta namanya dirahasiakan itu menuturkan, sebelumnya Febi bersama dua rekan seprofesinya menerima orderan dari tamu.

"Mereka kemudian masuk ke salah satu ruang karoke yang telah di-booking," kata karyawan tempat karaoke itu.

BACA JUGA: LC Karaoke Cantik Ditemukan Tewas di Ruang Rias

Beberapa jam kemudian, karyawan itu sempat mengantar Febi ke ruang make up. Sebab, kondisi Febi sudah tak keruan karena mabuk parah.

"Mungkin terlalu banyak minum, jadi mabuk. Malam itu saya dan teman saya mengantarkan korban ke ruang make up agar bisa beristirahat," ungkapnya.

BACA JUGA: Disperin Bekasi Amankan 30 Ribu Miras

Setelah itu, mereka meninggalkan korban. Hingga siang hari saat hendak membersihkan ruangan make up, karyawan itu melihat Febi masih tergeletak di kursi panjang.

Saksi lain, Abdul menuturkan, Febi belum lama menjadi LC di tempat karaoke yang terletak di kompleks Ruko Graha Mulia di Jalan Kolonel Sugiono, Tegal itu. Sebab, dia baru sekitar 1,5 bulan bekerja di tempat hiburan malam itu.

“Korban merupakan anak baru di tempat kerjanya. Dia bekerja sebagai pemandu lagu baru sekitar 1,5 bulan,” katanya kepada Radar Tegal.

Abdul menambahkan, Febi sebelum ditemukan tewas sudah dalam kondisi mabuk berat. Dia bahkan memilih tidur di ruang rias saat diajak pulang.

“Dari informasi karyawan, Febi malam itu baru saja di-booking oleh tamu asal Brebes yang berjumlah tiga orang,” ungkapnya.

Jenazah Febi sendiri sudah tiba di rumahnya, Minggu (1/10) sekitar pukul 20.00 WIB. Jenazahnya akan dimakamkan pada hari ini (2/10) di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Kajen.

Sementara kepolisian belum bisa memberi keterangan detail soal penyebab tewasnya Febi. Sebab, kasus itu masih dalam penyelidikan dan akan ada proses autopsi.(muj/guh/zul/jpg)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Geram, Para Santri Siap Berantas Geng Motor


Redaktur & Reporter : Antoni

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag
Lc Karaoke   mabuk   Miras  

Terpopuler