jpnn.com, MALANG - Bomber Arema FC Cristian Gonzales hingga pekan kesembilan Liga 1 baru mencetak satu gol.
Angka itu sangat jauh jika dibandingkan torehannya di Piala Presiden 2017 lalu, yakni dia menjadi top skor dengan 11 gol.
BACA JUGA: Arema FC Peringkat Delapan, Aji Santoso Mulai Digoyang
Kendati demikian, pemain berusia 40 tahun ini merasa bahwa nalurinya dalam mencetak gol belumlah habis.
Menurut dia, sedikitnya suplai umpan kepadanya membuatnya kesulitan mencetak gol di Liga 1. ”Suplai bola ke saya sangat minim sehingga wajar kalau kesulitan mencetak gol,” kata El Loco kemarin siang (7/6).
BACA JUGA: Sinyal Aji Santoso tak Mainkan Dua Marquee Player
Dia melanjutkan, pada Piala Presiden 2017 lalu, pemain gelandang Fellipe Bertoldo banyak memberikan umpan kepada dirinya. Jadi, dia dengan mudah bisa mencetak gol.
Sayangnya, Fellipe kini sudah tidak lagi di Arema FC karena kasus paspor palsu yang menimpanya.
BACA JUGA: Mengapa Dedik tak Diturunkan sejak Menit Awal? Aji Santoso Jawab Begini
Kini, penggantinya adalah marquee player Juan Pablo Pino. Namun, penampilannya di lima pertandingan tidak memuaskan tim pelatih.
Dari pantauan Radar Malang (Jawa Pos Group), Pino jarang memberi umpan matang kepada El Loco. ”Saya kira, setiap pemain harus bermain sesuai perannya. Dengan begitu, akan bisa mencetak gol dan menang,” pungkasnya.
Sementara itu, banyaknya pemain inti Arema FC yang absen membuat pemain cadangan berpeluang tampil saat melawan Perseru Serui di Stadion Gajayana, Sabtu (10/6).
Pemain yang berpeluang tampil itu adalah pemain yang belum pernah membela Arema FC di Liga 1, seperti penjaga gawang Dwi Kuswanto dan eks pemain Timnas Indonesia Ahmad Bustomi.
Diberitakan sebelumnya, ada beberapa pemain yang terancam absen. Di antaranya, Kurnia Meiga, Bagas Adi Nugroho, Hanif Sjahbandi, dan Adam Alis, yang membela Timnas Indonesia.
Ada juga Jad Noureddine yang membela Timnas Lebanon dan Alfarizie yang absen setelah mendapatkan kartu merah di laga sebelumnya.
Pelatih Arema FC Aji Santoso menyatakan, semua pemain cadangan berpeluang untuk tampil. Aji bakal memantau pemain yang menjaga performa dan kualitas permainan.
”Kami tetap memprioritaskan pemain yang mau berjibaku seperti laga melawan Mitra Kukar di Stadion Gajayana,” kata pria yang juga eks kapten tim Persebaya Surabaya ini.
Dia menambahkan, tim pelatih masih mengutak-atik pemain yang sesuai. Mulai dari lini belakang hingga lini depan. Dengan begitu, permainan Arema FC bisa kembali trengginas di kandang.
Seperti diberitakan, Arema FC banyak berlatih dalam penyelesaian akhir. Sebab, dalam pertandingan melawan Persija Jumat lalu (2/6), banyak peluang, tapi tidak berhasil menjadi gol.
Aji pun menekankan kepada semua pemain agar tidak menganggap enteng lawan Perserui. Selain itu, tekanan dari publik untuk meraih haril positif juga menjadi beban. Namun, pihaknya ingin agar pemainnya bisa mengendalikan keadaan dan bermain bagus.
”Kami kira dengan tidak diperkuat pemain andalan, itu jelas memengaruhi kekuatan tim. Tetapi secara mental, kami ingin bangkit dari kekalahan,” pungkas pelatih berusia 47 tahun ini. (asa/c3/riq)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Teco Apresiasi Dukungan Jakmania Saat Persija Tampil di Patriot
Redaktur & Reporter : Soetomo