Baru Mengambil Uang dari Bank, Mobil Dirusak Maling, Uang Ratusan Juta Rupiah Raib

Minggu, 15 November 2020 – 01:59 WIB
Tim Identifikasi Polres Payakumbuh melakukan olah TKP di mobil korban yang kehilangan uang ratusan juta rupiah, yang baru saja dicairkan dari salah satu Bank di Jalan Sudirman, Kota Payakumbuh. Foto: posmetropadang

jpnn.com, PAYAKUMBUH - Seorang kontraktor bernama Budi Surya, 37, warga Nagari Sitanang, Kecamatan Lareh Sago Halaban, Kabupaten Limapuluhkota, menjadi korban pencurian.

Akibat kejadian tersebut, uang senilai Rp 269 juta yang baru saja dicairkan dari salah satu bank tersebut raib digondol pelaku.

BACA JUGA: Mbak Rusniah Larut dalam Obrolan dengan Tukang Pijat, Tak Sadar Emas Senilai Rp26 Juta Raib

Kejadian berawal saat korban bernama Budi Surya, warga Nagari Sitanang, Kecamatan Lareh Sago Halaban, Kabupaten Limapuluhkota, baru usai mengambil uang ratusan juta dari salah satu Bank, di Jalan Sudirman Kota Payakumbuh.

Korban mendatangi bank tersebut dengan menggunakan kendaraan roda empat, usai mencairkan korban keluar menuju mobilnya untuk kembali.

BACA JUGA: Nasiril Kirim Kerupuk ke Warga Binaan, Warnanya Ngejreng Banget, Sipir Sampai Penasaran, Ternyata

Saat itu korban sempat mampir ketempat temannya di Jalan Pacuan Kelurahan Koto Kaciak, Kubu Tapak Rajo, Kecamatan Payakumbuh Utara, Kota Payakumbuh.

Hanya ditinggal beberapa menit,korban melihat kaca pintu depan bagian kanan pecah. Ia pun langsung memeriksa uang yang baru diambilnya termasuk uang sebanyak Rp 10 juta lainnya. Ternyata uang tersebtu telah raib.

Atas kejadian itu, korban membuat laporan ke pihak kepolisian. Kapolres Payakumbuh, AKBP Alex Prawira melalui Kasat Reskrim, AKP M. Rosidi didampingi KBO Satreskrim, AKP Eridal membenarkan adanya peristiwa pencurian yang dialami korban.

BACA JUGA: Sebelum Menggondol Dana BOS Rp 50 Juta, 2 Bandit Spesialis Pecah Kaca Mobil Terekam CCTV, Nih Lihat

“Iya, benar ada kejadian pencurian dengan modus pecah kaca mobil dengan kerugian korban mencapai ratusan juta. “ sebut AKP M. Rosidi.

AKP M. Rosidi juga menambahkan pihaknya masih melakukan penyelidikan terhadap kasus pencurian itu. “Tim Identifikasi juga sudah turun, kita masih melakukan penyelidikan terhadap kasus pencurian yang dialami korban,” tambahnya.

Mengantisipasi kembali terjadinya aksi pencurian yang dialami nasabah bank, pihak kepolisian menghimbau masyarakat untuk menggunakan jasa pengawalan polisi jika mengambil uang dalam jumlah banyak.

Selain itu, masyarakat juga diminta untuk lebih meningkatkan kewaspadaan dimanapun berada. “Kami imbau masyarakat untuk menggunakan jasa pengawalan Polisi jika mengambil uang di Bank dalam jumlah banyak,” jelasnya.

Sebelumnya, kejadian serupa juga sudah acap kali terjadi di Kota Payakumbuh, seorang warga Maek Kabupaten Limapuluh Kota bernama Bisron menjadi korban kejahatan dari pelaku yang belum diketahui identitasnya itu. Saat itu korban meletakkan uang puluhan juga dibagian depan tengah mobil Isuzu Panther BA 1954 CE yang ia kendarai.

Saat itu, sekitar pukul 15.00 Wib, korban usai mengambil uang puluhan juta di salah satu Bank di Pusat Kota Payakumbuh. Setelah itu, ia berniat untuk membeli obat herbal di kelurahan Kapalo Koto di Balai. Ia memarkirkan kendaraannya di samping sebuah counter Hp milik temannya. Sementara uang dalam tas ransel, ia tinggal di mobil.

BACA JUGA: Ada Perempuan Mondar-Mandir di Kebun Karet, Warga Tidak Curiga, Ternyata

“Dari Bank, saya hendak membeli obat berbal, maka mobil saya parkir dekat counter hp kawan. Saat kembali pintu kanan tengah sudah terbuka, uang saya juga hilang. Saya tidak sadar jika ada yang mengikuti saya sejak dari bank,” sebut korban. (us/posmetropadang)


Redaktur & Reporter : Budi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler