jpnn.com - PEKANBARU - Marnis (69), jamaah asal Kuantan Singingi (Kuansing) Propinsi Riau yang meninggal dunia saat baru tiba di Madinah. Jasadnya tidak dipulangkan di Tanah Air.
Kepala Seksi Pembinaan Haji dan Umrah Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agama Provinsi Riau, H Asril, menjelaskan, berdasarkan ketentuan mengenai jamaah haji yang wafat akan dikebumikan jasadnya di Tanah Suci oleh petugas haji dari Pemerintah Arab Saudi.
BACA JUGA: Nyanyi-nyanyi Sendiri, Jamaah Ini Batal Naik Haji
“'Keluarga ya harus ikhlas, karena jasad jamaah yang wafat tak bisa dikembalikan, ini sudah peraturannya. Hanya keluarga yang mendampingi saat pelaksanaan haji saja yang boleh mendampingi proses pemakamannya,” kata Asril seperti dilaporkan Pekanbaru Pos (Grup JPNN.com), Kamis (3/9).
Kepergian Marnis sungguh tidak diduga. Karena sebelumnya ia terlihat sehat dan bugar. “'Petugas kita yang melapor juga tak menyangka, pasalnya Ibu Marnis sebelumnya sehat-sehat saja,” ujar Asril.
BACA JUGA: Kisah Istri Pelaut yang Ketagihan Pistol Pak Polisi, Enak...
Berdasarkan laporan petugas haji, Marnis (69) menghembuskan nafas terakhirnya di penginapan. “Beliau meninggal jelang Subuh. Petugas mengetahuinya pagi hari,” kata Asril (res/fri/jpnn)
BACA JUGA: Memperihatinkan! Anak-anak TK Ini Bermain dan Belajar Berdampingan dengan Kambing
BACA ARTIKEL LAINNYA... Korban 20 Tahun Kumpul Kebo Bareng Tentara: Kesempatan Tak Datang 2 Kali
Redaktur : Tim Redaksi