Bawaslu Minta Panwaslih Berbagi Data Hasil Pengawasan Pemilu untuk Hadapi Pilkada 2024

Selasa, 20 Agustus 2024 – 15:23 WIB
Anggota Bawaslu RI Herwyn JH Malonda menyampaikan sejumlah instruksi kepada Panwasli sebagai kesiapan dalam melakukan pengawasan pada pelaksanaan Pilkada serentak 2024. Foto: Dokumentasi Humas Bawaslu

jpnn.com, JAKARTA - Anggota Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) RI Herwyn JH Malonda meminta Pengawas Pemilihan (Panwaslih) membangun koordinasi dengan para petugas pemutakhiran data pemilih (Pantarlih) di Pilkada serentak 2024.

Dia juga meminta seluruh petugas Panwaslih berbagi data dari hasil pengawasan Pemilu 2024.

BACA JUGA: Begini Cara Sentra Gakkumdu Bawaslu Menyelesaikan Dugaan Pelanggaran Pidana Pilkada

Menurut Herwyn, hal itu harus dilakukan lantaran Panwaslih di daerah memiliki banyak data dan pengalaman terkait proses Pemilu 2024, salah satunya terkait data pemilih.

"Data tentang pemilihan ada di kawan-kawan Panwaslih Pemilu, itu bisa saja dikoordinasikan. Bisa saja saat pemilu sudah dicoret, karena tidak memenuhi syarat, lalu muncul lagi di pemilihan, tolong itu dikoordinasikan," pesan Herwyn dalam keterangannya yang dikutip, Selasa (20/8).

BACA JUGA: Rahmat Bagja Dorong Staf Sekretariat Tingkatkan Kemampuan yang Dukung Tugas Bawaslu

Herwyn juga meminta petugas Panwaslih untuk berbagi cerita pengalaman soal tantangan atau permasalahan pada pelaksanaan Pemilu lalu yang mungkin akan muncul di Pilkada 2024.

Salah satunya mengenai data pemetaan setiap kerawanan masing-masing daerah tempat pelaksanan Pilkada 2024 mendatang.

BACA JUGA: Anggota Bawaslu Ingatkan Panwascam dan PKD Harus Sigap Mengidentifikasi Pelanggaran

"Persoalan yang dialami kawan-kawan saat pemilu juga harus diinformasikan dan disampaikan kepada kawan-kawan Panwasli. Hal itu sebagai bentuk pemetaan kerawanan, tipologi dan tren pola pelanggaran mirip antara pemilu dan pemilihan (pilkada)," terangnya.

Herwyn mengungkapkan pihaknya juga akan memerintahkan jajaran Panwaslih untuk memberikan data pengawasan kepada Pantarlih agar dapat memetakan titik kerawanan pelaksanan Pilkada 2024.

Dia menambahkan sharing data dan pengalaman itu dilakukan guna untuk pembelajaran pemetaan pelaksanaan Pilkada 2024 yang digelar November mendatang. (mrk/jpnn)

Jangan Lewatkan Video Terbaru:


Redaktur : Sutresno Wahyudi
Reporter : Sutresno Wahyudi, Sutresno Wahyudi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler