jpnn.com, JAKARTA - Bea Cukai ikut berperan aktif mendorong kegiatan Gebyar Ekspor produk pertanian dari 34 provinsi di Indonesia, Kamis (30/12).
Kegiatan ekspor yang diselenggarakan oleh Kementerian Pertanian RI itu dilakukan ke 124 negara dengan perkiraan volume produk mencapai 1,3 juta ton sebesar Rp 14,4 triliun.
BACA JUGA: Bea Cukai Permudah Pelaku Usaha untuk Bisa Ekspor Produknya ke Berbagai Negara
Ekspor tersebut secara serentak dilepas oleh Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo dan Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri), Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo.
Dengan mengangkat tema "Ekspor Tangguh, Indonesia Tumbuh", kegiatan itu terpusat di Terminal Peti Kemas Pelabuhan Laut Soekarno-Hatta, Makassar, dan diikuti secara daring dari seluruh Indonesia.
BACA JUGA: Bea Cukai Jalin Sinergi dengan Instansi untuk Tingkatkan Pengawasan
Bea Cukai Sumatera Bagian Timur (Sumbagtim) turut mendorong ekspor produk pertanian dari wilayah Sumatera Selatan.
Dalam kegiatan tersebut, Provinsi Sumsel mengekspor komoditas pertanian dengan total 16,61 ribu ton senilai Rp 244,4 miliar ke sejumlah negara.
BACA JUGA: Selamat, Direktur Jenderal Bea Cukai Terima Anugerah Bintang Bhayangkara Pratama dari Polri
Beberapa komoditas tersebut di antaranya kayu olahan, mintak kelapa sawit, frozen fresh coconut milk, serabut kelapa, palm kernell shell, maggot, dan kelapa bulat.
“Kami siap mendorong peningkatan ekspor dari Sumatera Selatan dengan pelayanan maksimal dan berbagai fasilitas," ujar Sugeng Apriyanto, Kepala Kanwil Bea Cukai Sumbagtim.
Menurut dia, komoditas pertanian menjadi salah satu produk ekspor andalan untuk meningkatkan kesejahteraan para petani.
Selanjutnya Bea Cukai Jambi yang diwakili oleh Kepala Seksi Penyuluhan dan Layanan Informasi, Enny Efriani, turut hadir dalam kegiatan Gebyar ekspor di Provinsi Jambi yang dilaksanakan di Pelabuhan Sungai Talang Duku.
Acara tersebur juga dihadiri oleh Gubernur Provinsi Jambi, Kapolda Jambi, Wali Kota Jambi, Bupati se-Provinsi Jambi dan Pejabat Pemerintah lainnya.
Terdapat 10 komoditas pertanian yang diekspor dari Jambi, yaitu gambir, karet olahan, kayu karet, kayu olahan, pinang biji, kelapa bulat, kopra, kopi, kulit manis dan cangkang sawit.
Ekspor komoditas tersebut menuju ke-12 negara di Asia hingga Eropa dengan volume 86,43 ribu ton dengan nilai ekspornya mencapai Rp 202,6 miliar.
Enny mengatakan tingginya potensi ekspor produk pertanian dari Wilayah Jambi, mendorong untuk selalu memberikan pelayanan dan asistensi kepada para pelaku usaha.
"Kami harap ke depan ekspor dari Jambi semakin meningkat dan memberikan dampak positif bagi kehidupan petani di Jambi,” pungkas Enny. (mrk/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kementan Dorong Bawang Putih Lokal Masuk Pasar Konsumsi
Redaktur : Dedi Sofian
Reporter : Dedi Sofian, Dedi Sofian