Bea Cukai Lepas Ekspor Produk UMKM ke 2 Negara Ini

Senin, 25 Oktober 2021 – 15:30 WIB
Bea Cukai Gresik lepas ekspor komoditas buah mangga harum manis ke Singapura. Foto: dok Bea Cukai

jpnn.com, GRESIK - Gresik, Bea Cukai terus memfasilitasi para pelaku usaha mikro kecil menengah (UMKM) untuk bisa mewujudkan ekspor

Langkah itu dilakukan sebagai salah satu upaya dalam mendongkrak perekonomian nasional.

BACA JUGA: Tiga UKM Binaan Kementerian Perdagangan Tembus Pasar Ekspor

Kali ini, Bea Cukai Gresik bersama instansi terkait melakukan pelepasan ekspor dua produk UMKM seperti mangga dan sarang walet.

Kepala Kanwil Bea Cukai Jatim I Padmoyo Tri Wikanto mengatakan, kegiatan ekspor ini terwujud berkat pendampingan yang dilakukan klinik ekspor pada Kantor Bea Cukai Gresik yang bersinergi dengan para stakeholder ataupun instansi terkait, seperti Kemendag, Diskoperindag, Asosiasi UMKM, dan Atase Perdagangan.

BACA JUGA: Bea Cukai Gandeng Kemenkominfo untuk Tangkal HP Black Market

"Kami saling bekerja sama dalam menggali dan mengoptimalkan potensi pasar ekspor UMKM yang ada di Kabupaten Gresik," kata Tri Wikanto dalam kata sambutannya, Senin (25/10).

Dia menambahkan, pelepasan ekspor mangga ke Singapura dilakukan dalam rangkaian acara kunjungan Menteri Koperasi dan UKM, Teten Masduki, ke Kabupaten Gresik, Kamis (21/10).

BACA JUGA: Ayo Mengaku, Siapa Minum Miras di Mangga Besar Lalu Tembak Pelajar?

Menurut dia, pelepasan ekspor komoditi mangga itu merupakan salah satu bentuk kelanjutan perdana yang dilakukan pada periode Agustus 2021.

Dia mengatakan, Sky Fresh Fruit selaku importir di Singapura tertarik membeli kembali komoditi mangga dengan jenis Harum Manis (Grade A) oleh UD WN Mango Sultan dari Kabupaten Gresik, Jawa Timur.

Adapun jumlah mangga sebesar 1.000 kg/1 MT dengan nilai devisa sebesar Rp 33.500.000.

Selain itu, Bea Cukai juga melepas ekspor sarang burung walet dan minuman olahan asli Gresik di Pendopo Rumah Dinas Bupati Gresik, Jumat (22/10).

Ekspor berupa sarang burung walet seberat 30 Kg dan minuman olahan sebanyak 1.200 botol itu diekspor ke tujuan negara Hong Kong dengan total devisa Rp900 juta.

Kepala Seksi Pelayanan Kepabeanan dan Cukai V Eko Rudi Hartono mengatakan ekspor kali ini merupakan buah keberhasilan dari tim klinik ekspor dan sinergi dengan Pemda Kabupaten Gresik.

Dia menyampaikan kepada para UMKM untuk fokus menjaga kualitas produknya, sehingga Pemerintah Daerah dan Bea Cukai bisa mendampingi dan mengasistensi para pelaku UMKM agar berani ekspor.

“Semoga ekspor ini menjadi pemicu semangat pelaku UMKM yang lain untuk berani ekspor, karena ekspor itu mudah,” pungkas Eko. (mrk/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Obati Asma, 5 Penyakit Ini Langsung Ambyar dengan Daun Mangga


Redaktur : Dedi Sofian
Reporter : Dedi Sofian, Dedi Sofian

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag
Bea Cukai   ekspor   Mangga   Cukai   UMKM  

Terpopuler