jpnn.com, JAKARTA - Bea Cukai menerima berbagai kunjungan dalam melakukan sinergi di beberapa daerah, di antaranya Bea Cukai Pontianak, Kediri, Biak, dan Jogjakarta.
Selain menerima kunjungan, beberapa kantor juga mengunjungi langsung instansi terkait di daerah Bea Cukai Malili dan Bea Cukai Ambon.
BACA JUGA: Bea Cukai Jakarta Beri Stimulan Ekonomi di Masa Pandemi Lewat Fasilitas KITE
Kasubdit Komunikasi dan Publikasi Bea Cukai, Hatta Wardhana mengatakan bahwa Bea Cukai secara kontinu melakukan perbaikan dari sisi pelayanan dan pengawasan, salah satunya melalui sinergi.
“Sinergi menjadi kebutuhan dan keharusan juga strategi bagi suatu instansi dalam mencapai hasil kinerja yang maksimal, termasuk sinergi dengan pihak eksternal,” katanya.
BACA JUGA: Dorong Pemulihan Ekonomi, Bea Cukai Dukung Pembangunan KIHT
Bea Cukai Pontianak menerima kunjungan kerja dari Kepala Disperindag Provinsi Kalimantan Barat, beserta jajarannya dalam rangka perkembangan dan percepatan potensi ekspor yang ada di Kalimantan Barat.
Dalam kunjungannya, Disperindag Provinsi Kalimantan Barat ingin melakukan penjajakan pertukaran data mengenai ekspor yang sudah terlaksana di Kalimantan Barat serta potensi komoditi ekspor lokal di Kalimantan Barat.
BACA JUGA: Bea Cukai Menggali Potensi Ekspor Komoditas Lokal
Sinergi ini diharapkan menjadi awal yang baik untuk perkembangan potensi komoditi ekspor Kalimantan Barat.
Bea Cukai Kediri juga mendapatkan kunjungan khusus dari anggota DPR Komisi XI yang membidangi keuangan dan perbankan, yang ingin mengajak instansi-instansi terkait dalam hal pembinaan dan pengembangan UMKM untuk bisa menembus pasa global.
Bea Cukai Kediri sebelumnya sudah melakukan pembinaan dan asistensi kepada beberapa asosiasi UMKM yang kebanyakan adalah skala industri kecil atau rumahan.
Upaya mendorong ekspor turut dilakukan di Kabupaten Biak Numfor dan sekitarnya.
Bea Cukai Biak menerima kunjungan lapangan sekaligus melaksanakan rapat koordinasi terkait kesiapan ekspor produk kelautan dan perikanan dari Kabupaten Biak Numfor.
Rapat tersebut dihadiri oleh Asisten Deputi Peningkatan Daya Saing, Sekretaris Bupati Biak Numfor, Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Papua, Kepala Dinas Perhubungan Biak Numfor, Kepala Kantor Wilayah Kerja Karantina Ikan dan Pengendalian Mutu Biak, General Manager PT Pelindo IV, dan General Manajer Bandar Udara Frans Kaisiepo.
Bea Cukai Jogjakarta juga menerima kunjungan dari Kepala Balai Besar POM Yogyakarta untuk menjalin koordinasi dan sinergi terkait pengawasan pemasukan obat dan makanan.
Koordinasi juga dilakukan dengan mengunjungi instansi terkait seperti yang dilakukan oleh Bea Cukai Malili ke Dinas Pertanian Luwu Timur, membahas tentang potensi ekspor yang ada di Luwu Timur dan siap memberikan asistensi dan sosialisasi kepada para petani atau pengusaha untuk ke depannya didorong memasarkan produksinya ke pasar global.
Selain itu, Bea Cukai Ambon juga melakukan kunjungan kerja ke Bank Indonesia Provinsi Maluku untuk menggali potensi ekspor yang dimiliki UKM-UKM binaannya.
Upaya ini dilakukan agar perekonomian di Maluku ini meningkat, dan apabila ekspor ini terus dilakukan bukan tidak mungkin akan membuka lapangan pekerjaan yang lebih luas lagi. (*/jpnn)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi