jpnn.com, KALIMANTAN SELATAN - Bea Cukai Palangkaraya bersama BNN Provinsi Kalimantan Tengah mengadakan konferensi pers untuk mengungkap hasil penindakan peredaran narkotika di wilayah Kalimantan.
Sebanyak 247,8 gram menjadi barang bukti yang ditampilkan dalam konferensi pers tersebut.
BACA JUGA: Bea Cuka Beri Fasilitas Kemudahan Impor demi Membantu Perkembangan IKM
Kepala Kantor Bea Cukai Palangkaraya Qurnia Ahmad Bukhari mengatakan, kegiatan itu menjadi bukti sinergi Bea Cukai dengan BNN Provinsi Kalteng.
Rangkaian kegiatan itu juga menambah catatan positif penindakan yang dilakukan untuk memberantas narkotika di wilayah Kalimantan.
“Kami bersama BNN Provinsi Kalteng akan terus melakukan upaya pencegahan dan penindakan atas peredaran narkotika di wilayah Kalteng," ungkap Qurnia.
BACA JUGA: Bea Cukai Gencarkan Program Customs Visit Customer
"Kami harap masyarakat juga ikut membantu dan tidak terjerumus dalam lingkaran peredaran narkotika ini,” sambungnya.
Dalam hal pengawasan Bea Cukai Palangkaraya yang berada di bawah Kanwil Bea dan Cukai Kalimantan Selatan selalu bekerja sama dengan BNN Provinsi Kalteng, dalam upaya pemberantasan narkoba yang menjadi musuh bersama.
BACA JUGA: Upaya Bea Cukai Tekan Penyelundupan Barang Ilegal dan Narkotika
Hal itu tentunya sejalan dengan visi dan misi Bea dan Cukai sebagai community protector (pelindung masyarakat).
“Kami berharap kedepannya kegiatan sinergi dan kerjasama ini bisa terjalin guna melindungi masyarakat dari peredaran narkotika untuk mewujudkan Bea Cukai Makin Baik dan Indonesia Maju,” tandas Qurnia. (jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Bea Cukai dan Pemda Bersinergi Dukung Peningkatan Ekspor di Daerah
Redaktur : Dedi Sofian
Reporter : Tim Redaksi, Dedi Sofian