Bea Cukai Permudah Layanan Satu Pintu dan Dukung Ekspor Produk UMKM

Rabu, 02 Maret 2022 – 21:22 WIB
Bea Cukai berkolaborasi dengan lembaga terkait untuk mempermudah layanan terpadu satu pintu dan mendorong ekspor produk UMKM. Foto: Humas Bea Cukai

jpnn.com, JAKARTA - Bea Cukai bersinergi dengan pemerintah daerah untuk melindungi, mempertahankan, dan meningkatkan kemampuan ekonomi para pelaku usaha.

Kolaborasi ini diterapkan melalui layanan satu pintu dengan instansi di daerah dan acara penghargaan yang mengangkat tema UMKM.

BACA JUGA: Bea Cukai Lakukan Operasi Gempur Rokok Ilegal di 3 Daerah

Untuk mendukung produk UMKM hingga pasaran luar negeri, Bea Cukai Bogor melakukan studi tiru Rumah Ekspor Solo ke Bea Cukai Surakarta dan Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI) Surakarta, Kamis (17/2).

Rumah Ekspor Solo merupakan bentuk kolaborasi Bea Cukai, Ditjen Pajak, dan LPEI untuk pemberdayaan UMKM dalam program Business Development Service (BDS) dan pelatihan seputar perpajakan.

BACA JUGA: Lewat Radio, Bea Cukai Tekankan Ketentuan Ini ke Masyarakat

Melalui kegiatan studi tiru ini, diharapkan sinergi serupa diterapkan di wilayah Bogor dan sekitarnya.

Di Palu, Bea Cukai Pantoloan berkolaborasi dengan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Sulteng, Balai Karantina Pertanian Kelas II Palu, serta Stasiun Karantina Ikan, Pengendalian Mutu, dan Keamanan Hasil Perikanan Palu dalam bentuk Klinik Ekspor Sulawesi Tengah.

BACA JUGA: BNNP Sulawesi Selatan dan Bea Cukai Gagalkan Transaksi Sabu-Sabu, Sebegini Jumlahnya

Bea Cukai Pantoloan bertemu dengan instansi tersebut untuk membahas pengembangan kegiatan ekspor di Sulawesi Tengah dan melanjutkan sinergi antarinstansi di daerah dalam program pelayanan terpadu satu pintu 2022, Jumat (25/2).

Membangun sinergi dengan cara yang sedikit berbeda, Bea Cukai Gresik menggelar kegiatan pemberian penghargaan kepada pengguna jasa dengan mengusung tema Beauty of Tenun, Kamis (24/2).

Acara penghargaan ini adalah agenda tahunan yang diselenggarakan Bea Cukai Gresik dalam bentuk Bea Cukai Gresik Awards.

Selain memberikan tujuh nominasi penghargaan kepada eksportir dan pengusaha barang kena cukai, kali ini acara dikemas dalam bentuk peragaan busana dengan tema The Beauty of Songket Indonesia dan lelang sarung tenun Gresik.

Bea Cukai Banyuwangi menghadiri undangan dari Pelindo Pelabuhan Tanjung Wangi, Kamis (16/2).

Undangan ini melibatkan Bea Cukai, Karantina, Imigrasi, Dinas Perdagangan, Dinas Perhubungan, dan berbagai instasi lainnya.

Selain itu, Pelindo dan BMC Logistics hadir dalam acara ini.

Tujuan undangan ini adalah sebagai agenda persiapan pelayanan peti kemas di Pelabuhan Tanjung Wangi.

Harapannya, operasi peti kemas segera berjalan di Pelabuhan Tanjung Wangi sehingga pelaku bisnis mendapatkan efisiensi biaya logistik dan meminimalkan kemungkinan risiko barang rusak saat pengiriman.

“Sinergi antarinstansi di daerah ini diharapkan memudahkan pelaku usaha dalam menjalankan proses bisnisnya,'' ucapnya.

Melalui sinergi dalam pelayanan satu pintu, permohonan atau perizinan dapat lebih mudah dilakukan.

''Selain layanan satu pintu, bentuk sinergi dapat dilakukan dengan beragam sebagai bentuk intimasi dengan instasi lain dan pengguna jasa,” pungkas Hatta Wardhana, Kasubdit Humas dan Penyuluhan Bea Cukai. (mrk/jpnn)


Redaktur : Tarmizi Hamdi
Reporter : Tarmizi Hamdi, Tarmizi Hamdi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler